Berita Video
Video Resto dan Kafe di Semarang Tertipu Modus Kirim Bukti Transfer Palsu
Manajer resto Pringsewu, Dani Ramadan (25) mengatakan, sudah empat kali penipu melancarkan aksinya.
Penulis: iwan Arifianto | Editor: abduh imanulhaq
Bahkan, tak hanya di resto Pringsewu Semarang.
Adapula dua resto di daerah lainnya yaitu di Cirebon dan Purwokerto di hari yang sama.
Namun yang paling rugi cabang Semarang karena berhasil dikelabui pelaku.
"Pada pesanan hari ini, kami coba ikuti alur pelaku.
Ternyata pelaku habis memesan di tempat kami langsung meminta driver ojol ke minimarket meminta uang kembalian dikirim pulsa.
Diajak COD atau ketemuan ga mau," katanya.
Pihaknya juga sempat menelusuri kantor perusahaan naungan Ojol yang pertama kali berhasil menipu mereka.
Ternyata pihak perusahaan tersebut tak mau membeberkan identitas ojol tersebut.
"Kami curiga ke Ojol itu tentu ada, bisa saja kongkalikong.
Namun intinya kami pingin tahu saja siapa penipu itu," terangnya.
Seorang Ojol Muhammad Faisol (54) mengatakan, menerima pesanan antar barang oleh seseorang yang bernama Bimo.
Dia disuruh ambil makanan di resto Pringsewu Kota Lama Semarang sekaligus meminta uang kelebihan transfer.
Sewaktu tiba di resto dan mengambil pesanan itu pihak penipu tak mau diantar pesanannya namun disuruh ke minimarket terdekat.
"Penipu itu memaksa saya agar segera menstransfer pulsa menggunakan uang pengembalian dari resto yang ternyata itu penipuan," ungkapnya.
Sementara itu, Katim Resmob Elang Utara Polsek Semarang Utara,Aiptu Agus Supriyanto menjelaskan, pihaknya mendapatkan aduan dari pemilik resto di kawasan Kota lama Semarang adanya penipuan bermodus mengirimkan bukti transfer palsu.