Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

KKN Undip

Mahasiswa KKN Undip Semarang Ajak Warga Ubah Pekarangan Jadi Lumbung Sayuran

Parandita Anisa mengajak para warga di Kelurahan Sidorejo Kidul Kota Salatiga untuk memanfaatkan ruang terbuka.

Editor: abduh imanulhaq
IST
Kegiatan Sosialisasi Pemanfaatan Ruang Terbuka pada Kawasan Permukiman dalam Rangka Mewujudkan Ketahanan Pangan ditengah Masa Pandemi (Dokpri) 

TRIBUNJATENG.COM, SALATIGA – Mahasiswa KKN Undip 2021 mengajak warga Kelurahan Sidorejo Kidul Kota Salatiga untuk memanfaatkan ruang terbuka di kawasan permukiman menjadi lumbung sayuran guna mendukung ketahanan pangan.

Mahasiswa KKN Undip, Parandita Anisa sebelumnya telah melakukan proses survei terkait kondisi lokasi, termasuk terkait potensi dan permasalahan, dan proses perizinan.

Berangkat dari situasi pandemi yang masih belum dapat diatasi, penyebarannya memaksa pemerintahan di berbagai skala menerapkan pembatasan aktivitas.

Keputusan ini terbukti memberi dampak besar bagi kehidupan masyarakat, salah satunya berupa penurunan pendapatan masyarakat.

Hal inilah yang juga dirasakan oleh masyarakat RT 4 RW 2 Kelurahan Sidorejo Kidul.

Masyarakat yang kebanyakan merupakan buruh dan pegawai swasta harus mengalami pemutusan kerja maupun pengurangan waktu kerja yang berakibat pada berkurangnya pemasukan rumah tangga mereka.

Berdasarkan hasil wawancara dengan pihak Ketua RT 4 terdapat sekitar 85% masyarakat dari 50 rumah tangga yang ada merasakan dampak negatif ini.

Kondisi ini memaksa masyarakat berhemat maupun mengurangi pengeluaran mereka, ini menjadikan mereka sulit memenuhi kebutuhan mereka, termasuk kebutuhan terkait pangan.

Pekarangan masyarakat akan dimanfaatkan sebagai ruang bercocok tanam tanaman pangan atau dengan kata lain difungsikan layaknya lumbung yang menyimpan atau menyediakan stok tanaman pangan, seperti sayuran untuk pemenuhan kebutuhan pangan masyarakat.

Melalui hal tersebut harapannya selama masa pandemi maupun seterusnya, walaupun terdapat keterbatasan finansial dalam pemenuhan kebutuhan pangan, masyarakat tetap dapat mencukupi kebutuhan pangan atau berketahanan pangan dari hasil bercocok tanam sendiri.

Kegiatan ini mendukung gerakan atau program Kementrian Pertanian yaitu Pekarangan Pangan Lestari yang bertujuan memanfaatkan lahan pekarangan sebagai sumber pangan sehingga nantinya tercipta ketahanan pangan di masyarakat.

Sosialisasi pemanfaatan ruang terbuka untuk pemenuhan kebutuhan pangan sendiri dilakukan dengan tetap mempertimbangkan kondisi pandemi dan protokal kesehatan, dimana dilakukan secara door to door dan melalui media sosial.

Sosialisasi pemanfaatan ruang terbuka untuk pemenuhan kebutuhan pangan melalui media sosial dilakukan dengan bantuan Ibu Ketua RT 4.

Kegiatan ini dilakukan dengan cara meng-share poster-poster dan kata-kata ajakan terkait gerakan Pekarangan Pangan Lestari (P2L), manfaat dan macam cara bercocok tanam di pekarangan dan berocock tanam tanpa menyiram dengan pot sistem sumbu (wick) pada group ibu-ibu RT 4 pada media sosial Whatsup.

Sosialisasi dimulai dengan pemaparan menggunakan bantuan media poster terkait gerakan Pekarangan Pangan Lestari (P2L), manfaat dan macam cara bercocok tanam di pekarangan dan berocock tanam tanpa menyiram dengan pot sistem sumbu (wick).

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved