Tuti Nusandari Roosdiono
Jaring Aspirasi, Tuti N Roosdiono Undang Diskusi Tokoh dan Warga Salatiga
Pesan saya kepada masyarakat, meski vaksinasi sudah berjalan, tetaplah terus jangan kendor untuk menerapkan Protokol Kesehatan 3M
TRIBUNJATENG.COM, SALATIGA - Dalam rangka menyerap aspirasi masyarakat, anggota Komisi IX DPR RI Fraksi PDI Perjuangan, Tuti N Roosdiono kembali menjaring aspirasi kreatif dari elit politik, tokoh masyarakat dan warga.
Dalam Reses Kunjungan Kerja Perorangan Masa Persidangan III Tahun 2020-2021 ini, Tuti N Roosdiono berdiskusi dengan seluruh elemen partai dari tingkat DPC PDI Perjuangan Kota Salatiga, Selasa (23/2/2021).
Tujuan utamanya selain bersilaturahmi juga menyerap aspirasi masyarakat, khususnya kader PDI Perjuangan yang ada di Salatiga.
Dalam sambutannya Tuti N Roosdiono berharap akan mendapatkan banyak masukan.
"Kami akan menampung dan memperjuangkan aspirasi masyarakat Kota Salatiga, khususnya di bidang kesehatan dan ketenagakerjaan," ujarnya.
Hadir dalam acara reses ini, Teddy Sulistio Ketua PAC PDI Perjuangan Kota Salatiga, Dance Ishak Palit Ketua DPRD Kota Salatiga, Sis Budiyono Tenaga Ahli Tuti N Roosdiono, anggota DPRD Kota Salatiga dan kader serta simpatisan partai.
''Mari kita bersama-sama membangun dan memajukan kota Salatiga tercinta ini. Semoga setelah reses ini, kita dapat terus bersinergi dalam membangun kota Salatiga dengan kekeluargaan," harap Tuti.

Tuti juga berkesempatan meresmikan Balai Latihan Kerja (BLK) yang berlokasi di Salib Putih Kota Salatiga.
Kemudian melakukan kegiatan bakti sosial di panti asuhan yang berada di Salib Putih dengan membagikan sembako.
"Pesan saya kepada masyarakat, meski vaksinasi sudah berjalan, tetaplah terus jangan kendor untuk menerapkan Protokol Kesehatan 3M, dengan memakai masker, mencuci tangan, serta menjaga jarak," pintanya.
Tuti N Roosdiono juga mengingatkan agar terus memperkuat tali silaturahmi, serta bergotong royong di masa pandemi Covid-19 ini.
"Maka kegiatan ini pun diselenggarakan dengan mematuhi protokol kesehatan yang ketat," tandasnya. (*)