Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Regional

Pemimpin Geng Motor Enjoi MBR Jadi Otak Pembacokan Polisi Menteng

"Sudah diamankan, mereka pemimpin geng motor 'ENJOI MBR' dari Jakarta Utara," kata Iverson, saat dikonfirmasi, Rabu (3/3/2021).

Tribunnews.com/Istimewa
Anggota polisi dari Polsek Metro Menteng, Jakarta Pusat, dirawat di rumah sakit, karena dibacok anggota geng motor pada Selasa (2/3/2021). Istimewa/Dok Polsek Metro Menteng 

TRIBUNJATENG.COM, JAKARTA - Seorang anggota Polsek Metro Menteng, Jakarta Pusat, dibacok pada Rabu (3/3/2021).

Polisi telah mengamankan pelaku.

Kapolsek Metro Menteng, AKBP Iverson Manossoh, mengatakan ada dua pelaku berinisial LO (21 tahun) dan RD (22 tahun).

Baca juga: Sopir Truk Selipkan Uang Rp 50 Ribu di Lipatan STNK Malah Dibikin Malu Ipda Sigit

Baca juga: Bos Toko Dibunuh Secara Biadab, Waga Tak Percaya Tahu Pelakunya yang Sempat Viral: Masak Anak Itu?

Baca juga: Foto Pemakaman Rina Gunawan Sesuai Protokol Covid-19, Teddy Syach Menangis: Aku Sudah Ikhlas

Baca juga: Meliana Ibu Kandung di Semarang Dilaporkan Anak ke Polisi Gara-gara Warisan: Jangan Terlalu Disayang

"Sudah diamankan, mereka pemimpin geng motor 'ENJOI MBR' dari Jakarta Utara," kata Iverson, saat dikonfirmasi, Rabu (3/3/2021).

Iverson menjelaskan, RD menjadi otak penyerangan kepada anggota polisi tersebut.

"RD juga yang membacok anggota kami," tambah Iverson.

Dia menambahkan, kedua pelaku dapat  dijerat Pasal 2 ayat (1) Undang-Undang Darurat tentang senjata tajam juncto Pasal 170 KUHP. 

"Dengan ancaman diatas lima tahun penjara," tutup Iverson.

Diketahui, anggota Polsek Metro Menteng yang mengalami luka yaitu Aiptu Dwi Handoko.

Hingga kini, dia masih menjalani perawatan di rumah sakit kawasan Jakarta Pusat.

Kronologi

Komplotan geng motor nekat membacok bagian tubuh anggota polisi dari Polsek Metro Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (2/3/2021).

Akibatnya, jemari anggota polisi tersebut mengalami luka lantaran terkena sabetan senjata tajam.

Kanit Reskrim Polsek Metro Menteng, Komisaris Polisi Gozali, mengatakan anggotanya tersebut masih dalam perawatan di rumah sakit.

"Benar, anggota (polisi) mengalami luka di jarinya karena terkena sajam (senjata tajam)," kata Gozali, saat dikonfirmasi TribunJakarta.com, Rabu (3/3/2021).

Sumber: Tribun Jakarta
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved