Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Piala Menpora

Modal Besar PSIS Semarang Jelang Lawan Arema FC di Piala Menpora, Hari Nur CS Jadi yang Paling Gacor

PSIS Semarang punya modal besar untuk menaklukan Arema C dalam matchday terakhir Grup A Piala Menpora 2021.

Editor: rival al manaf
TRIBUNJATENG/FRANCISKUS ARIEL SETIAPUTRA
Para pemain PSIS Semarang berkumpul sesaat jelang laga melawan Tira Persikabo di lanjutan laga Grup B Piala Menpora 2021 (25/3/2021) lalu. 

Editor: Rival Almanaf

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - PSIS Semarang punya modal besar untuk menaklukan Arema C dalam matchday terakhir Grup A Piala Menpora 2021.

Pertandingan kedua tim itu akan digelar di Stadion Manahan Solo, Selasa (30/3/2021) pukul 18.30 WIB.

Modal itu adalah rekor gol yang dicetak tim berjuluk Mahesa Jenar.

Baca juga: Berikut Skenario Kelolosan PSIS Semarang di Piala Menpora, Tonton Laga Lawan Arema di Link Berikut

Baca juga: Begini Komentar Kapten PSIS Semarang Jelang Laga versus Arema Malang

Baca juga: Kami Tidak Akan Menyerah Untuk Dapatkan 3 Poin, Kata Dragan Jelang PSIS Semarang Vs Arema FC

Baca juga: Jelang Arema FC Vs PSIS Semarang, Dendi Bakal Tampil Mati-matian di Laga Penentu

Rekor gol mentereng PSIS Semarang di ajang Piala Menpora 2021 menjadi senjata ampuh meneror Arema FC yang bertindak sebagai lawan selanjutnya.

PSIS Semarang sukses menorehkan catatan enam gol hanya dari dua pertandingan Grup A Piala Menpora 2021.

Enam gol yang dibuat PSIS Semarang dibagi rata kepada dua tim Grup A Piala Menpora 2021 lainnya, Barito Putera dan Persikabo 1973.

Kini, tim berjuluk Mahesa Jenar itu menargetkan hal yang sama pada Arema FC yang menjadi lawan pamungkas di fase grup, Selasa (30/3/2021) pukul 18.15 WIB.

Pelatih Dragan Djukanovic mengatakan tak akan mengubah identitas permainan tim kebanggaan warga Semarang itu kala bersua Arema FC.

Ia ingin melihat anak asuhnya tampil seperti dua laga Piala Menpora 2021 sebelumnya.

Coach Dragan bertekad tetap menampilkan gaya sepak bola menyerang yang menjadi filosofi tim yang ia latih.

Pria asal Montenegro ini juga menekankan pentingnya penguasaan bola untuk membangun serangan yang berbahaya.

"Saya tak akan merubah gaya permainan karena kondisi kami lebih bagus," ungkap Dragan Djukanovic dikutip dari Tribun Jateng.

"Saya memiliki filosofi sepakbola menyerang. Kami ingin mengontrol pertandingan dan memenangkan laga."

"Besok tak akan ada yang berubah, kami akan memburu tiga poin atau nanti hanya satu poin. Kami tidak akan menyerah untuk mendapatkan tiga poin," sambungnya.

Halaman
12
Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved