Berita Semarang
Mudik Lebaran Dilarang, Organda Kabupaten Semarang Minta Pemerintah Berikan BLT Pekerja Transportasi
Organisasi Angkutan Darat (Organda) Kabupaten Semarang berharap pemerintah memberikan Bantuan Langsung Tunai (BLT) sebagai pengganti atas diberlakukan
Penulis: M Nafiul Haris
TRIBUNJATENG.COM, UNGARAN - Organisasi Angkutan Darat (Organda) Kabupaten Semarang berharap pemerintah memberikan Bantuan Langsung Tunai (BLT) sebagai pengganti atas diberlakukannya larangan mudik pada musim angkutan Lebaran Idul Fitri 2021.
Ketua Organda Kabupaten Semarang Hadi Mustofa mengatakan secara keorganisasian permohonan agar ada insentif kepada pekerja transportasi telah diajukan ke Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Semarang.
"Total sopir dan kernet maupun anggota Organda Kabupaten Semarang berjumlah 4.000 orang. Kami meminta pemerintah memikirkan nasib kami yang terdampak kebijakan larangan mudik saat lebaran nanti," terangnya saat dihubungi Tribunjateng.com, Kamis (1/4/2021).
Baca juga: Jaksa Sindir Rizieq Shihab Ketinggalan Zaman dan Sebut Eksepsi Tak Berkualitas
Baca juga: Mobil Boks Hanyut Saat Lintasi Sungai, Kernet Hilang Terbawa Arus
Baca juga: Puisi Sajak Seorang Tua untuk Istrinya Rendra
Baca juga: Cara Daftar dan Download Advance Server FF, Garena Free Fire Baru Saja Buka Periode ke Dua
Menurutnya, mudik merupakan momen bagi pelaku usaha dan pekerja moda transportasi umum mencari rezeki.
Karenanya, jika mudik dilarang, organda berharap pemerintah memikirkan nasib mereka yang tidak bisa bekerja akibat larangan mudik.
Ia menambahkan, Organda mendukung kebijakan larangan mudik demi mencegah penularan Covid-19.
Hanya saja lanjutnya, masyarakat terdampak juga harus dipikirkan secara bijak.
"Dengan adanya kebijakan larangan mudik, banyak pekerja transportasi umum yang menganggur.
Padahal saat lebaran tentunya banyak kebutuhan yang harus dipenuhi. Saya berharap pemerintah bisa memberikan bantuan kepada mereka," katanya
Pihaknya mengungkapkan, menyangkut larangan mudik pemerintah diharap tidak tebang pilih dalam membatasi operasional moda transportasi umum pada saat mudik lebaran nanti.
Baca juga: Sinopsis Drakor Reply 1988 Episode 19 Drama Korea Tayang di NET Pukul 16.45 WIB
Baca juga: Chord Kunci Gitar Wes Wani Perih Nella Kharisma
Baca juga: Sinopsis Drakor Penthouse 2 Episode 9 Drama Korea Tayang di Trans TV Pukul 18.00 WIB
Baca juga: Jadwal Bioskop Kota Semarang Kamis 1 April 2021, IP Man : Kungfu Master Mulai Tayang Hari Ini
Dia menegaskan, seluruh moda transportasi umum mulai dari travel, bus, kereta api hingga pesawat udara harus berhenti beroperasional selama mudik Lebaran.
"Jika yang dilarang hanya travel, bus, mobil pribadi tentunya larangan mudik yang tujuannya untuk mencegah penularan Covid-19 akan tidak maksimal. Sebab para perantau masih bisa mudik dengan menggunakan kereta api atau pesawat terbang," ujarnya (ris)
BLT
BLT Sopir Angkutan
mudik lebaran 2021
larangan mudik
organda
tribunjateng.com
Nafiul Haris
BLT Pekerja Transportasi
PPKM di Semarang Dilonggarkan, PKL dan Minimarket Boleh Buka hingga 24.00 |
![]() |
---|
Beri Lampu Hijau Aktivitas Tarawih Saat Ramadan, Hendi: Sahur On The Road dan Bukber Tak Usah Dulu |
![]() |
---|
Pacu Bisnis UKM, ShopeePay Beri Program Cashback 60 persen di Tiga Pusat UKM Lokal di Kota Semarang |
![]() |
---|
BPJAMSOSTEK Semarang Pemuda Kembali Ingatkan Pentingnya Program Jaminan Sosial Kepada Pekerja |
![]() |
---|
Gemetaran di Pinggir Jalan, Seorang Gadis SMP di Semarang Ini Diduga Hamil dan Alami Pendarahan |
![]() |
---|