Kronologi Kecelakaan Mobil Pikap Tabrak Angkringan di Semarang, AKBP Sigit: Korban 4 Orang

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG -  Kecelakaan pikap terjang angkringan dan motor di Jalan Arteri Soekarno-Hatta, Pedurungan, Kota Semarang, ternyata ada empat korban. 

Tak hanya pemilik, tukang becak dan kuli panggul, ternyata ada satu korban lagi seorang mahasiswa. 

Para korban saat itu tengah asyik makan siang di angkringan tersebut sebelum pikap hitam pelat H1762SF muatan cat menerjang mereka. 

"Iya korban ada empat orang," beber Kasatlantas Polrestabes Semarang AKBP Sigit kepada Tribunjateng.com, Jumat (16/4/2021).

Para korban yakni pemilik warung Sri Mulyani (45) warga  Palebon, Pedurungan, Kota Semarang.

Alami luka  kepala, tangan dan kaki. 

Para pembeli meliputi Marisah Hendro W (39) warga  Sendangguwo, Tembalang,Kota Semarang. 

Luka tangan dan kaki lecet.

Muh Sulaemi (45) warga  Grobogan luka pada kepala dan kaki kiri. 

Muhamad Khafid (19) warga Mranggen, Demak alami luka  kepala, tangan dan kaki. 

"Para korban dirawat di RS  Panti Wilasa, Kota Semarang," katanya. Kerusakan pada kendaraan, lanjut dia, bodi  pikap depan tergores.

Gerobak rusak pada bodi samping patah, muatan makanan tumpah.

Kanopi warung rusak pada penyangga bengkok.

Penyebab kecelakaan bermula saat kendaraan melaju dari arah timur ke barat diduga sopir kurang waspada pandangan depan.

"Sopir lantas tidak bisa mengendalikan laju mobilnya sehingga menabrak warung disisi kiri jalan," tandasnya. (Iwn)