Siapa Bangun Bilik Mesum Muda-mudi di Pantai Lahan Pelindo? Resmi Ditutup Pemkot Tegal

Penulis: Fajar Bahruddin Achmad 

TRIBUNJATENG.COM,TEGAL - Pemerintah Kota Tegal bersama TNI dan Polri, menutup wisata liar yang berlokasi di sebelah barat Pantai Alam Indah (PAI) Tegal, Jumat (21/5/2021). 

Tidak diperbolehkan lagi ada aktivitas masyarakat maupun pedagang di lahan milik PT Pelindo tersebut. 

Kemudian para pedagang di lokasi tersebut diimbau untuk segera membongkar bangunan warungnya. 

Kepala Bidang Pariwisata Disporapar Kota Tegal, Maman Suherman mengatakan, hari ini akses masuk ke pantai milik PT Pelindo yang disalahgunakan sebagai wisata liar ditutup.

Besok sudah tidak diperbolehkan lagi ada aktivitas masyarakat dan pedagang. 

Ia mengatakan, penutupan wisata liar tersebut menindaklanjuti rapat koordinasi lintas sektoral antara Pemerintah Kota Tegal, TNI, dan Polri. 

Karena keberadaan wisata liar tersebut dinilai sudah mencemarkan nama baik PT Pelindo dan objek wisata PAI Tegal. 

Terlebih setelah adanya informasi penyalahgunaan warung tertutup untuk bermesraan pasangan muda-mudi. 

"Hari ini portal ataupun pintu masuk kami tutup. Lalu kami sepakati besok sudah tidak ada aktivitas orang berwisata atau main ke sana," katanya kepada tribunjateng.com. 

Maman mengatakan, berdasarkan pendataan, ada sebanyak 13 warung di area wisata liar tersebut. 

Warung-warung tersebut digunakan secara bergantian oleh beberapa pedagang. 

Ia mengimbau, para pedagang untuk segera membongkar warung-warungnya dari lahan milik PT Pelindo. 

Menurut Maman, jika masih ada pedagang nakal yang nekat membuka warung, maka akan langsung diusir oleh petugas pengamanan dari PAI Tegal. 

"Kami dengan petugas PAM terpadu PAI, setiap saat akan mengecek ke sana. Kami pastikan tidak ada pedagang nakal yang nekat buka. Kalau ada, kami suruh pergi secepatnya," tegasnya.