Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Heboh Keranda Mayat di Banjarnegara Bisa Pindah Tempat, Lurah Beberkan Alasan Logis: Bukan Mistis

Warganet Banjarnegara dihebohkan dengan kejadian penemuan keranda jenazah di bawah jembatan Kelurahan Kenteng.

Penulis: khoirul muzaki | Editor: Daniel Ari Purnomo
Istimewa
Keranda dan perlengkapan makam ditemukan di bawah jembatan Kelurahan Kenteng, Madukara Banjarnegara 

Khoirul Muzakki

TRIBUNJATENG.COM, BANJARNEGARA - Warganet Banjarnegara dihebohkan dengan kejadian penemuan keranda jenazah di bawah jembatan Kelurahan Kenteng, Kecamatan Madukara Banjarnegara

Dalam sebuah postingan yang diunggah di grup media sosial (facebook) Banjarnegara, tampak tempat pemandian jenazah tergeletak di kebun pinggir sungai. 

Beberapa warga kemudian mengevakuasi perlengkapan kuburan itu ke tempat muasalnya di Tempat Pemakaman Umum (TPU).

Jelas lahan itu bukan tempat untuk meletakkan keranda. 

Keranda dan perlengkapan makam lainnya mestinya berada di gudang yang terkunci di komplek makam.

Ini melahirkan pertanyaan warganet, mengapa perlengkapan pemakaman itu berpindah tempat. 

Tidak adanya penjelasan mengenai kejadian itu pada postingan tersebut membuat spekulasi di medsos semakin liar.

Bahkan, ada yang coba menghubungkannya dengan hal-hal mistis. 

Lurah Kenteng Teguh Prihatno membenarkan kejadian ditemukannya keranda dan perlengkapan pemakaman lain di sungai bawah jembatan dan kebun sekitarnya. 

Tetapi ia menepis kejadian itu berhubungan dengan hal mistis atau ulah makhluk halus. 

"Itu ada orang yang membuang, "katanya

Teguh mengungkapkan, perlengkapan pemakaman itu mulanya berada di ruang terkunci di komplek makam Kelurahan Kenteng, tidak jauh dari lokasi penemuan. 

Tetapi pada Senin pagi, seorang warga mendatangi tempat itu dan merusak kuncinya.

Lalu ia masuk dan merusak barang-barang di dalamnya. 

"Yang rusak atap tempat penyimpanan keranda dan lain-lain. Grendel pintu dirusak, " katanya

Pria beristri itu lantas membawa keranda, tempat untuk memandikan mayat serta perlengkapan lain semisal payung dan cangkul keluar makam.

Ia kemudian membuang barang-barang itu ke sungai bawah jembatan. 

Beruntung istri pelaku segera melaporkan perbuatan suaminya ke pihak berwajib.

Warga memburu perlengkapan pemakaman yang raib dari tempatnya.  

Mereka mencari ke dasar sungai bawah jembatan dimana pelaku membuang benda-benda itu. 

Benar saja, warga menemukan benda-benda itu secara terpisah di sungai dan lahan sekitarnya.

Tempat untuk memandikan mayat ditemukan di lahan sekitar sungai. 

Adapun beberapa cangkul ditemukan di dasar sungai.

Payung pengantar jenazah juga ditemukan di sungai. 

"Semua alat sudah ditemukan, " katanya

Usut punya usut, warga yang membuang keranda dan perlengkapan pemakaman itu di sungai diduga memiliki riwayat gangguan mental.

Setelah kejadian, pria itu pun lantas diamankan dan dibawa ke Rumah Sakit Islam (RSI) Banjarnegara untuk menjalani perawatan. 

Pihaknya memaklumi kejadian itu karena kondisi kejiwaan korban.

Untuk kerusakan perlengkapan pemakaman, pihaknya bersama warga akan memperbaiki secara gotong royong. 

"Yang rusak nanti diperbaiki, " katanya.

(*)

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved