Berita Internasional

Gali Lubang untuk Lampiaskan Amarah, Remaja Spanyol Ini Tak Sangka Bisa Hasilkan Ruang Bawah Tanah

Enam tahun berjalan, penggalian Canto yang terus-menerus telah mengubah lubang berdebu yang diubah menjadi "gua manusia" dengan fasilitas lengkap.

Tribunnews.com/Istimewa
Remaja di Spanyol lampiaskan amarahnya dengan menggali tanah di halaman. 

TRIBUNJATENG.COM - Di Spanyol, seorang remaja melampiaskan amarahnya dengan menggali lubang di halaman rumah.

Saat itu, dia emosi karena bertengkar dengan ibunya.

Tak disangka, enam tahun kemudian hasil galiannya menjadi ruang bawah tanah.

Baca juga: Agama Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak Dipertanyakan Pendemo Bela Palestina di Solo

Baca juga: Waspada BMKG: Gempa Besar M 8,9 dan Tsunami 29 Meter Berpotensi Terjadi di Wilayah Pulau Jawa

Baca juga: ISTRI DURHAKA: Rela Mengontrak Rumah untuk Berselingkuh Terbongkar Setelah Digerebek Suaminya

Baca juga: Abdee Slank Jadi Komisaris Telkom, Semoga Tak Hanya Makan Gaji Buta

Enam tahun lalu, Andres Canto bertengkar dengan ibunya.

"Ibuku ingin aku mengganti pakaianku sebelum aku pergi dengan teman-temanku," katanya kepada Insider.

"Tapi aku menolak dan harus tinggal di rumah."

Daripada merajuk di kamar tidurnya, seperti yang mungkin dilakukan kebanyakan anak berusia 14 tahun, Canto memutuskan untuk melepaskan amarahnya dengan cara yang produktif.

Aktor Spanyol yang kini berusia 20 tahun itu memutuskan menggali lubang di halaman belakang rumah keluarganya di Alicante.

"Aku adalah seorang remaja yang marah dengan kapak," katanya.

Andres Canto membuat ruang bawah tanah
Andres Canto membuat ruang bawah tanah, berawal dari pelampiasan amarahnya saat bertengkar dengan ibunya. Twitter @andresiko_16

"Setelah aku selesai menggali, aku terus kembali setiap sore selama tiga tahun untuk terus menggali lubang itu."

Enam tahun berjalan, penggalian Canto yang terus-menerus telah mengubah lubang berdebu yang diubah menjadi "gua manusia" dengan fasilitas lengkap.

Bunker bawah tanah itu dilengkapi dengan tangga, sistem stereo, pemanas, oven, dan tempat tidur single.

Canto menghabiskan hingga lima jam sehari untuk bersantai di dalam guanya, menggunakan sistem WiFi yang dia pasang sendiri.

Canto mengatakan bahwa meski melampiaskan amarah memotivasinya untuk menggali pada Maret 2015 lalu, dia sebenarnya sudah lama mempertimbangkan untuk memulai proyek semacam itu.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews.com
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved