Gelandangan Sakit TBC Meninggal dalam Angkot Mangkrak di Semarang Barat

Penulis : Iwan Arifianto

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Hadi Susanto (56) warga Randusari, Semarang Selatan yang hidup menggelandang tewas di Jalan Ronggolawe Timur, Karangayu, Semarang Barat, Kamis (10/6/2021) sekira pukul 05.30 WIB. 

Korban ditemukan meninggal dunia di dalam angkutan umum mogok yang terparkir di pinggir Jalan tersebut.

Posisi tubuh korban telentang mengenakan baju biru dan celana kolor pendek corak warna-warni.

Saksi mata, Prihatin (38) mengatakan, korban menunggu temannya di lokasi kejadian sejak Rabu (9/6/2021) pukul 15.00.

Teman korban tersebut akan mengantarnya periksa ke RSUP Kariadi pada Kamis (10/6/2021) pagi. 

Korban hendak periksa ke rumah sakit karena mempunyai riwayat penyakit paru-paru, sesak napas, dan sempat  dirawat di rumah sakit tersebut. 

Sambil menunggu teman korban datang, mereka menunggu di angkot mogok di Jalan Ronggolawe Timur. 

Malam harinya korban sempat mengeluh sakit lantas dia menyuruh korban untuk tidur di dalam angkot tersebut. 

"Pagi harinya, sekira jam 05.00 ketika bangun dari tidur, saya membangunkan korban tapi tidak merespon," ujarnya. 

Dia pun meminta tolong ke warga, benar saja korban sudah meninggal dunia. 

Kemudian kejadian itu dilaporkan ke Polsek Semarang Barat. 

Pihak Inafis Polrestbes Semarang dan tim medis juga berada di lokasi  kejadian. 

Hasil pemeriksaan dokter, korban menderita TBC dengan status rawat jalan.

Korban belum lama ini tepatnya pada 29 Mei keluar dari RSUP Kariadi dan dalam proses pengobatan jalan.

Pihak keluarga yang didatangkan pihak kepolisian membuat surat pernyataan yang menyatakan menerima kematian Korban dikarenakan memiliki riwayat sakit TBC.

(*)