Berita Pekalongan
Kota Pekalongan Masuk Zona Merah, Ini Langkah Pemkot
Wali Kota Pekalongan Achmad Afzan Arslan Djunaid mengatakan, Kota Pekalongan sekarang sudah masuk zona merah
Penulis: Indra Dwi Purnomo | Editor: galih permadi
TRIBUNJATENG.COM, PEKALONGAN - Adanya peningkatan kasus yang terpapar Covid-19 di Kota Pekalongan, membuat status Kota Pekalongan yang sebelumnya zona orange naik menjadi zona merah.
Wali Kota Pekalongan Achmad Afzan Arslan Djunaid mengatakan, Kota Pekalongan sekarang sudah masuk zona merah, bersama 13 kota dan kabupaten di Jawa Tengah.
Dengan status zona merah itu, pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) akan lebih diperketat
"Tadi kami juga mendapatkan arahan dari pak gubernur. Pada intinya kita akan membatasi kegiatan-kegiatan warga. Sesuai dengan arahan surat edaran untuk PPKN mikro, termasuk surat edaran dari Kementerian Agama bagaimana untuk ibadah dan kegiatan-kegiatan keagamaan juga kita batasi," kata Aaf panggilan akrabnya Wali Kota Pekalongan kepada Tribunjateng.com, Senin (21/6/2021).
Menurutnya, saat ini pemerintah Kota Pekalongan sedang konsen untuk bagaimana cara penanganan Covid-19 agar supaya turun.
"Saya minta tolong warga untuk selalu mematuhi protokol kesehatan, agar kasus ini tidak melonjak," ujarnya.
Bahkan pihaknya akan melakukan koordinasi dengan kepala daerah sekitar Kota Pekalongan, jika Covid-19 di Kota Batik semakin memburuk.
"Apabila situasi semakin gawat z minimal kita akan melakukan mikro lockdwon bersama-sama di Pekalongan Raya atau di Pantura Barat," imbuhnya.
Berdasarkan data dari Dinas Kesehatan melalui data corona Pekalongan Kota tercatat jumlah warga yang terpapar Covid-19 berjumlah 2.779 orang, di antaranya 28 orang dirawat, 194 orang isolasi mandiri, 2.403 orang sembuh, dan 154 orang meninggal dunia. (Dro)
