Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Solo

Ramai Isu Pasien Dicovidkan Agar Rumah Sakit Untung, Ini Tanggapan Dokter RS UNS Solo

Media sosial kini makin ramai dengan istilah pasien yang dicovidkan oleh rumah sakit. Banyak pembicaraan di masyarakat, pasien yang sengaja di-Covid

Editor: m nur huda
Kompas.com/Istimewa
Foto pada 23 April 2021 menunjukkan tim medis membawa pasien setelah kebakaran di Rumah Sakit Covid-19 Vijay Vallabh di Virar, dekat Mumbai, India. Saat ini, India berjibaku melawan gelombang kedua virus corona yang begitu cepat penularannya.(AP PHOTO/Rajanish Kakade) 

Asrama Donohudan Boyolali kini difungsikan menjadi lokasi isolasi mandiri bagi pasien Covid-19 asal Kudus, Jawa Tengah.

Hal tersebut membuat warga sekitar asrama haji ketar-ketir. Pasalnya, varian baru virus Corona, khususnya Delta ditemukan dalam sampel pasien.

Virus Corona varian Delta dinilai bisa menularkan ke banyak orang dalam waktu yang singkat. Itu yang membuat warga sekitaran Asrama Haji Donohudan khawatir.

Menanggapi hal itu, Jubir Satgas Covid-19 RS UNS Tonang Dwi Ardyanto mengatakan, masyarakat tidak perlu panik dengan adanya varian baru virus Corona.

"Jangan dianggap (virus) mutan terus sakti, tidak mati-mati, bukan seperti itu," kata Tonang dalam acara Overview Corona Jenis Baru dan Isu Dicovidkan, Kamis (17/6/2021).

Menurut Tonang, varian baru virus Corona tetap akan mati bila terkena sinar matahari.

"Virus mau mutasi apapun, kalau keluar dari tubuh seseorang, lalu kena sinar matahari, kena angin tetap mati," jelasnya.

Oleh karenanya, masyarakat tidak perlu panik dengan adanya varian baru tersebut. 

Apalagi, bila selalu menerapkan protokol kesehatan Covid-19 dengan tertib dan ketat.

"Selama Asrama Haji Donohudan displin, masyarakat disiplin, itu tidak apa-apa," ucap dia.

"Di lingkungan Asrama Haji Donohudan, misalnya, saling menjaga, ada blok sana-sini sesuai gedung bisa buat sekat. Mencegah adanya transmisi," tambahnya. 

Takut Isoman 

Pemerintah Kota (Pemkot) Solo menyiapkan Solo Technopark sebagai lokasi isolasi mandiri pasien Covid-19 orang tanpa gejala (OTG) atau asimtomatik, khusus warga Solo. 

Satu alasan difungsikannya Solo Technopark karena pasien Covid-19 asal Solo takut menjalani isolasi mandiri di Asrama Haji Donohudan Boyolali.

"Karena ada isu-isu temuan virus Corona varian baru. Warga Solo tidak berkenan dijadikan satu di Asrama Haji Donohudan," kata Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, Rabu (16/6/2021).

Sumber: Tribun Solo
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved