Empat Mahasiswa UMK Raih Medali Emas Bikin Website Pembelajaran Local Wisdom
Website yang dikembangkan itu telah mendapat medali emas dalam lomba internasional yang diadakan WSEEC 2021.
Penulis: raka f pujangga | Editor: Daniel Ari Purnomo
Raka F Pujangga
TRIBUNJATENG.COM, KUDUS - Empat mahasiswa Universitas Muria Kudus (UMK) terlihat serius menatap layar laptop yang berada di depannya, dengan memegang mouse mereka menata beberapa hal terkait di website yang mereka buat.
Sesekali mereka terlihat diskusi dengan temannya untuk mengecek sudah benar atau belum.
Empat mahasiswa tersebut tengah mengembangkan website edukasi pendidikan Bahasa Inggris dengan cara yang menyenangkan.
Selain itu mereka juga menyisipkan tema local wisdom yang ada di Kudus.
Sehingga mereka yang belajar lewat website tersebut selain memeprdalam Bahasa Inggris, juga mengenal kebudayaan Kudus yang penuh nilai.
Website yang dikembangkan itu telah mendapat medali emas dalam lomba internasional yang diadakan World Science, Environment and Engineering Competition (WSEEC) 2021, pada 20 Juni 2021 lalu.
Website tersebut dinamakan Educational English Language with Local Wisdom Gusjigang.
"Ide ini muncul saat jagong," kata anggota tim Tri Setiyana, dalam keterangannya, Jumat (25/6/2021).
Saat itu muncul ide untuk membuat website pembelajaran Bahasa Inggris, namun menggunakan tema budaya kearifan lokal.
Sehingga pembelajaran akan lebih mengena karena temanya dari budaya lokal. Selain itu juga untuk 'nguri-nguri' budaya.
Website pembelajaran itu dirancang untuk membantu anak usia 6 - 12 tahun atau usia sekolah dasar dalam mengenal bahasa internasional tanpa menghilangkan pengetahuan budayanya.
Sehingga dengan website tersebut, maka ada dua pengetahuan yang akan didapatkan.
Dalam website tersebut juga ada beberapa fitur yang bisa dimanfaatkan untuk pembelajaran. Di antaranta akan muncul gambar tentang kebudayaan lokal, seperti Menara Kudus.
Dalam gambar itu akan ada penjelasan singkat terkait gambar. Setelah itu melihat gambar dan deskripsi singkat, siswa bisa mengklik 'next' dan akan muncul kuis atau pertanyaan yang dijawab siswa, semuanya memakai Bahasa Inggris.