Euro 2020
Italia Juara Euro 2020, Mancini Jadi Pangeran Tampan yang Bangunkan Cinderella dari Tidur Panjang
Apakah Roberto Mancini bisa menjadi pangeran tampan untuk membangunkan cinderella dalam kisah Snow White dengan kurcacinya?
Italia yang gagal lolos ke putaran final Piala Dunia 2018 dibayar dengan penunjukkan Mancini pada Mei 2018.
Sejak saat itu, Italia tak terkalahkan dalam 34 pertandingan di turnamen besar.
Masa emas Italia, diiringi dengan perkembangan pemain muda serta keseimbangan pemain berpengalaman.
Jika kembali ke Sampdoria, setelah mengalami masa kejayaan musim 1990/1991, musim berikutnya mereka tampil cemerlang hingga mampu bertarung di partai puncak Piala Eropa, atau yang dikenal dengan Liga Champions.
Sampdoria bertemu dengan Barcelona di final, namun sayang, Roberto Mancini dkk gagal mempersembahkan kemenangan setelah dikalahkan Blaugrana melalui perpanjangan waktu lewat gol Ronald Koeman.
Laga tersebut berlangsung di Wembley Stadium, venue pertandingan final Euro 2021.
Dengan semangat yang sama, latar belakang yang sama (Sampdoria) dalam tubuh Gli Azzurri, Roberto Mancini berhasil menjadi pria tampan yang membangunkan cinderella dari tidur panjangnya.
Rasa pahit kegagalan di Wembley 2 dekade silam dibayar lunas, begitu juga dengan penantian 53 tahun Gli Azzurri untuk kembali merasakan mahkota Piala Eropa.
Pelatih AS Roma saat ini, Jose Mourinho juga pernah berkata, kesuksesan Italia di Euro 2021 tak lepas dari orang-orang yang berada di bekalang Roberto Mancini.
"Yang paling penting adalah staf pelatih. Mancini dikelilingi oleh teman-teman dengan pengalaman dan pengetahuan luar biasa. Vialli adalah orah hebat, Orialli, Lombardo, mereka semua legenda dan menciptakan suasana yang hebat dalam tim," kata pelatih yang disebut The Special One itu. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Italia Juara Euro 2021, Roberto Mancini jadi Pangeran Tampan dalam Serial Snow White
Baca juga: Italia Kubur Inggris di Final Euro 2020, Berikut 10 Faktanya