Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Internasional

Tolak Vaksinasi karena Anggap Vaksin sebagai Racun, Pria Ini Meninggal karena Covid-19

Pria bernama Alan Scott Lanoix itu sebelumnya menolak untuk divaksinasi. Dia menganggap vaksin Covid-19 sebagai racun.

Shutterstock
Ilustrasi vaksin corona 

TRIBUNJATENG.COM – Di Louisiana, Amerika Serikat (AS), seorang pria berusia 54 tahun meninggal setelah terinfeksi Covid-19.

Pria bernama Alan Scott Lanoix itu sebelumnya menolak untuk divaksinasi.

Dia menganggap vaksin Covid-19 sebagai racun.

Baca juga: Viral 2 Pria Hirup Nafas dari Pasien Covid-19, Satu Meninggal, Terkenal Sosok Dermawan

Ayah tiga anak tersebut tertular Covid-19 dari tempat kerjanya sebagaimana dilansir Newsweek, Jumat (16/7/2021).

Adiknya, Lisa Adler, mengira dia akan pulih dan kemudian memiliki kekebalan.

Tapi, anak-anak dan istri Lanoix rupanya tertular virus corona juga.

Kondisi Lanoix bukannya semakin membaik, justru semakin memburuk.

Hingga akhirnya, dia dirawat di rumah sakit selama 17 hari.

Beberapa hari sebelum ajal menjemputnya, Lanoix dipasangi ventilator.

Dia juga mengatakan kepada Adler bahwa apa pun yang terjadi, Lanoix bahagia dengan hidupnya dan dia mencintai keluarganya.

Adler menyampaikan selamat tinggal terakhirnya kepada Lanoix melalui video call saat Lanoix terbaring di rumah sakit.

"Dia mengira vaksin itu racun dan dia takut mendapatkannya, dan ada banyak orang yang memiliki pemikiran yang sama," kata Adler kepada WWL-TV.

Adler menambahkan, dia mendesak semua orang yang masih ragu untuk divaksin harusnya berkaca kepada kakaknya tersebut.

Hampir semua kematian akibat Covid-19 di AS sekarang terjadi terhadap orang-orang yang tidak divaksinasi.

Temuan tersebut berdasarkan hasil analisis Associated Press dari data Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) AS.

Hanya sekitar 1 persen dari semua kematian terkait virus corona terjadi di antara orang yang sudah divaksinasi pada Mei, lapor Associated Press.

Direktur CDC Rochelle Walensky mengatakan bahwa vaksinasi di AS saat ini sangatlah efektif.

“Hampir setiap kematian, terutama di kalangan orang dewasa, karena Covid-19, pada titik ini, sepenuhnya dapat dicegah,” kata Walensky. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Sebut Vaksin sebagai Racun, Pria AS Meninggal karena Covid-19"

Baca juga: Setelah Hamburkan Uang, AC Milan Cuci Gudang, 5 Pemain Bakal Ditendang

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved