Berita Semarang
Warga Isoman di Kota Semarang Tinggal 500 Orang, Hendrar Prihadi: Sebelumnya 4.000 orang
Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi menyampaikan, jumlah warga yang melakukan isolasi mandiri menurun cukup jauh.
Penulis: Eka Yulianti Fajlin | Editor: Daniel Ari Purnomo
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Kasus Covid-19 di Kota Semarang masih berada pada angka 2.000an kasus.
Terdiri dari warga Semarang maupun warga luar kota.
Sebanyak 500 diantaranya menjalani isolasi mandiri.
Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi menyampaikan, jumlah warga yang melakukan isolasi mandiri menurun cukup jauh.
Dari catatan awal, ada sekitar 4.000 orang yang melakukan isolasi mandiri.
Saat ini, pasien yang melakukan isolasi mandiri tinggal 500 orang.
Menurut Hendi, menurunnya jumlah pasien yang melakukan isolasi mandiri juga tak luput dari dukungan seluruh pihak baik TNI, Polri, dan pemangku wilayah setempat.
Mereka terus bergotong-rotong memantau warga yang melakukan isolasi mandiri di rumah.
Di sisi lain, program Jogo Tonggo masing-masing kelurahan juga sangat membantu para pasien yang melakukan isolasi mandiri.
"Semua mengeroyok, menginformasikan. Kemufian, dua minggu terakhir, Panglima Kodam juga memberi bantuan obat secara signifikan itu sangat membantu," papar Hendi, sapaan akrabnya, Rabu (21/7/2021).
Hendi melanjutkan, Pemerintah Kota Semarang juga akan terus mendorong masyarakat meningkatkan konsumsi jamu herbal untuk meningkatkan imun tubuh.
Hal ini sebagai upaya agar warga bisa sehat dan sembuh bagi yang menjalani isolasi.
"Kalau obat herbal kenapa takut, Indonesia kan terkenal penghasil rempah-rempah, jamu herbal. Kami naikkan lagi untuk bisa meningkatkan imun Kita harus berinovasi, yang penting warganya sehat dan sembuh," ucapnya.
Di samping itu, Hendi juga akan mempercepat vaksinasi di kelurahan-kelurahan memiliki kasus Covid-19 yang tinggi. (eyf)
Seorang Pria Terekam CCTV Curi Motor Milik Pegawai Soto di Tembalang Semarang |
![]() |
---|
Relawan Anies Baswedan Gelar Pasar Murah di Semarang, Sediakan Minyakita |
![]() |
---|
Selain Ganjar dan Prabowo, Musra Jateng Usulkan Heppy Trenggono Jadi Capres |
![]() |
---|
Viral Harga Mie Instan Rp 41 Ribu, Dewan Minta Pemkot Semarang Cek Kebenarannya |
![]() |
---|
Mbak Ita Dorong PDGI Kota Semarang Aktif Berikan Edukasi Kesehatan Gigi kepada Masyarakat |
![]() |
---|