Rencana Masa Depan AC Milan Dianggap Sia-sia karena Penghianatan Pemainnya

Rencana Masa Depan AC Milan Dianggap Sia-sia karena Penghianatan Pemainnya

Baca Artikel Seputar Serie A Liga Italia di Sini

TRIBUNJATENG.COM - Arus keluar-masuk pemain AC Milan di bursa transfer musim panas ini tak luput dari kritikan pengamat sepak bola.

Kritikan tersebut datang dari ,antan pemain AC Milan era 1990-an, Alessandro Orlando.

Orlando menilai AC Milan melakukan hal yang sia-sia di bursa transfer kali ini.

Meski mendatangkan sejumlah pemain baru, namun menurut Orlando, AC Milan telah melakukan kesalahan besar.

Baca juga: Pemain Muda AC Milan Ini Warisi Nomor Punggung 10 Milik Hakan Calhanoglu yang Minggat ke Inter Milan

Baca juga: Apa Jadinya Giroud di AC Milan, Setajam Ibrahimovic Atau Melempem Seperti Mandzukic?

Baca juga: Inilah Sosok Sandro Tonali Dianggap Titisan Andrea Pirlo, Cinta Mati Sama AC Milan

Baca juga: AC Milan Nyaris Dapat Paul Pogba Andai Saja Sosok Ini Tidak Menolaknya

Perlu diketahui, di bursa transfer musim panas ini AC Milan sudah mengeluarkan sekitar 60 juta euro untuk merekrut pemain baru.

Para penggawa baru AC Milan antara lain, Mike Maignan dari Lille, Fode Ballo-Toure dari AS Monaco dan Olivier Giroud dari Chelsea.

Selain itu beberapa pemain pinjaman juga sudah dipermanenkan menjadi pemain tetap AC Milan.

Mereka antara lain adalah Fikayo Tomori dari Chelsea dan Sandro Tonali dari Brescia.

AC Milan juga masih diperkuat Brahim Diaz dengan status pemain pinjaman dari Real Madrid.

Besar kemungkinan AC Milan masih akan membelanjakan uangnya untuk memperdalam skuad tim.

Namun apakah langkah AC Milan ini sudah benar?

Menurut Alessandro Orlando, AC Milan telah melakukan kesalahan mendasar dalam menjalankan proyek jangka panjangnya kali ini.