Sri Mulyani Sebut Pemerintah Kabupaten Lambat Salurkan Dana Desa, Bupati Wonogiri Angkat Bicara

TRIBUNJATENG.COM, WONOGIRI - Laporan menteri keuangan menyebut bahwa serapan dana desa masih di bawah 50 persen.

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyebut kendala utama ada di pemerintah daerah tingkat kabupaten dan kota.

Ia menyebut pemerintah daerah (pemda) lambat menyalurkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa.

Baca juga: Surat Al Kahfi Ayat 1-10 Tulisan Arab dan Latin, Dilengkapi Keutamaan Membaca dan Menghafalnya

Baca juga: Kendala RS di Kala Pandemi Covid-19, Kekurangan Tenaga Kesehatan, Buka Lowongan Sepi Peminat

Baca juga: Link Live Streaming Pembukaan Olimpiade Tokyo 2021, Pertama Kali dalam Sejarah Digelar saat Pandemi

Baca juga: Suami yang Gelisah Tidur Sendiri Tak Sengaja Pergoki Istri dan Selingkuhan, Warga Geger

Padahal, ada anggaran Rp 28,8 triliun atau 30 persen dari Dana Desa Rp 72 triliun yang disalurkan pemerintah pusat untuk bantuan masyarakat.

Dengan anggaran itu, seharusnya warga bisa menerima bantuan Rp 300.000 per bulan selama 12 bulan.

Menanggapi hal itu, Bupati Wonogiri Joko Sutopo menuturkan, penyaluran BLT Dana Desa sebesar Rp 300.000 sudah dilakukan sebanyak tujuh kali.

“BLT dana desa di Wonogiri tidak ada kendala. Sudah terpantau tata kelola keuangan kami justru juara satu karena kami mengikuti sesuai dengan instruksi menteri PDT,” kata pria yang akrab disapa Jekek dikutip dari Kompas.com, Kamis (22/7/2021).

Hingga bulan ketujuh, kata Jekek, total BLT Dana Desa yang sudah disalurkan sebesar Rp 23,9 miliar.

Jekek menambahkan, Kabupaten Wonogiri dinobatkan sebagai kabupaten tercepat dalam penyerapan dana desa se Jawa Tengah.

“Kalau di Wonogiri serapan kita tercepat untuk pencairan."

Baca juga: UPDATE IHSG HARI INI : Jumat (23/7/2021) Turun di Awal Perdagangan, Asing Catat Net Sell

Baca juga: Not Angka Pianika Kodaline All I Want Lengkap dengan Liriknya

Baca juga: Kabar Gembira! KMP Kalibodri Rute Kendal menuju Kumai Kalimantan Tengah Kembali Berlayar

Baca juga: Sinopsis The Great Wall Big Movies GTV Pukul 21.00 WIB Tembok Raksasa Diserang Monster

"Saat ini tahap tiga pun kita sudah di atas 70 persen. Kalau serapan tercepat maka praktis manajerial tata kelolalnya tidak ada kendala,” jelas Jekek.

Jekek memastikan warga penerima BLT Dana Desa masuk dalam data terpadu kesejahteraan sosial (DTKS).

Tak hanya itu, penerima BLT Dana Desa dipastikan belum menerima bantuan dari program bansos, PKH, BNPT maupun BST. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Dituding Sri Mulyani Lambat Cairkan BLT Dana Desa, Ini Jawaban Bupati Wonogiri"