Berita Video
Video Cerita Mistis Relawan Pemakaman Dirasuki Macan dan Penampakan Pocong
Relawan harus kuat secara fisik untuk memikul peti jenazah lalu menguburnya. Selain itu, mereka harus memiliki mental kuat sebab ada gangguan gaib
Penulis: iwan Arifianto | Editor: abduh imanulhaq
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Berikut ini video cerita mistis relawan pemakaman dirasuki macan dan penampakan pocong.
Menjadi petugas pemakaman jenazah Covid-19 memang tak mudah.
Relawan harus kuat secara fisik untuk memikul peti jenazah lalu menguburnya.
Selain itu, mereka harus memiliki mental kuat sebab ada saja gangguan gaib yang bisa saja menganggu.
Seperti yang dialami tiga relawan jenazah Covid-19 di Kota Semarang.
Mereka mendapatkan berbagai pengalaman mistis saat bertugas, mulai dari dirasuki sosok siluman harimau, pria berjubah putih hingga melihat penampakan genderuwo.
"Saya memang pernah kerasukan.
Dari penuturan teman-teman sesama petugas pemakaman jenazah Covid-19 saya berjalan dan mengeluarkan suara seperti harimau," ujar seorang petugas pemakaman jenazah Covid-19 area Semarang Barat, yang meminta Tribunjateng.com menyembunyikan identitasnya, Kamis (22/7/2021).
Dia menuturkan, kejadian itu terjadi tiga minggu lalu.
Ketika itu selepas menguburkan jenazah Covid-19 di TPU Bergota 1 pukul 23.30 WIB.
Dia sewaktu kejadian hanya bersama seorang rekannya.
Relawan lainnya sudah berada di luar pagar pemakaman.
"Habis mengubur itu saya beres-beres sama seorang teman. Habis itu tak ingat lagi," terangnya.
Menurut dia, mulai bertingkah aneh dengan memegangi batu nisan di area pemakaman tersebut bahkan hingga melompat di pagar makam.
Seorang temannya itu panik lantas berlari memanggil temannya yang lain.
Kejadian itu otomatis membuat kehebohan saat tengah malam, apalagi dia mengaum mirip suara macan.
Temannya itu berlari ke luar pagar makam sembari berteriak ada relawan kesambet setan.
Jalannya pun bak macan sehingga sebagian relawan ketakutan.
"Yang terlibat pemakaman malam itu ada 11 orang, beruntung ada tiga teman yang punya kemampuan soal ilmu gaib," terangnya.
Dia pun mendapatkan pertolongan oleh ketiga temannya tersebut.
Mereka merapalkan doa dan berusaha berkomunikasi dengan sosok di tubuhnya.
Kaki hingga kepalanya diurut hingga temannya yang menolong terus muntah-muntah.
"Setelah 30 menit akhirnya saya bisa sadar dan tak ingat apa-apa. Cuma badan pegel semua dan teman menceritakan hal itu selang sehari kemudian," ujarnya.
Sementara itu, relawan lainnya, Arif (bukan nama sebenarnya), mendapatkan pengalaman mistis hampir serupa.
Ketika itu selepas mengevakuasi jenazah Covid-19 yang meninggal saat isoman di Salamanmloyo, Semarang Barat, dia bersama rekan-rekannya segera melakukan pemulasaran hingga pemakaman.
Aktivitas tersebut selesai dari dini hari hingga menjelang pagi.
Selepas itu dia pulang namun merasakan sesuatu yang berat di tubuhnya.
Awalnya dia berpikir hanya mengalami kelelahan, tetapi rasa berat di tubuhnya tak kunjung hilang.
Dia juga sempat melakukan cek tensi darah semua kondisi normal.
"Kejadian itu seminggu lalu.
Saya ceritakan ke teman-teman yang punya ilmu gaib ternyata ada sosok pria berjubah putih mengikuti," terangnya.
Dia pun kaget dengan hal itu lantaran merasa sudah selalu berdoa saat melakukan kegiatan di pemakaman.
"Akhirnya teman saya yang melakukan ritual. Alhamdulillah badan sudah enteng buat aktivitas," paparnya.
Dia mengungkapkan, baru pertama kali mengalami hal semacam itu saat bertugas menjadi relawan jenazah Covid-19.
Pengalaman seperti itu dimungkinkan besar terjadi lantaran proses pemakaman pasien Covid-19 mayoritas dilakukan saat malam hari.
"Saya pribadi tetap positif saja dan selalu berdoa. Kebetulan di jajaran relawan ada beberapa teman yang punya kemampuan gaib jadi merasa tenang," ungkapnya.
Penampakan Pocong
Petugas Pemakaman TPU Jatisari, Maryadi mengaku, selama proses pemakaman Covid-19 pernah melihat sosok genderuwo.
Kejadian itu terjadi sekira enam bulan lalu.
Sosok tinggi besar itu berada tepat di belakang eskavator yang digunakan untuk menggali makam.
"Situasi ketika itu sudah dini hari, situasi gerimis," katanya.
Tak hanya dia, satu orang dari pihak keluarga korban juga mengaku melihat sosok tersebut.
"Kami berdiri tidak terlalu jauh dengan posisi ke arah timur. Selepas pemakaman saya tanya ternyata dia juga lihat," ungkapnya.
Dia menjelaskan, selama bertugas menjadi petugas pemakaman baru pertama kali menjumpai penampakan.
Dia biasanya hanya mendengar cerita dari kawan-kawannya sesama penggali makam.
"Ga hanya sosok genderuwo, ada kunti, pocong, dan sosok lain teman saya pernah melihat. Kami anggap sebagai risiko pekerjaan," jelasnya.(*)
TONTON JUGA DAN SUBSCRIBE :