'Perang Baliho' Puan Maharani dan Airlangga Hartanto Muncul di Batang, Apa Komentar Wihaji?

TRIBUNJATENG.COM,BATANG - Kontestasi Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 memang masih jauh, namun euforia politik dari para kandidat sudah mulai terasa.

Pemasangan baliho para kandidat pun mulai bermunculan di berbagai daerah di Indonesia.

Tak terkecuali di Kabupaten Batang, Jawa Tengah sejumlah baliho terlihat terpasang di pinggir-pinggir jalanan bergambarkan tokoh politik seperti Puan Maharani, dan Airlangga Hartarto.

Menanggapi hal itu, Ketua harian DPD I Partai Golkar Provinsi Jawa Tengah,  Wihaji mengatakan pemasangan baliho ketua umum partai dan bakal calon prsiden tahun 2024 merupakan hal yang sah-sah saja dan wajar.

"Kalau menurut saya, sosialisasi pemasangan baliho ketua umum dan kandidat calon presiden sah-sah saja tidak ada yang salah yang penting tidak melanggar aturan, di politik pro dan kontra pasti ada," tuturnya, Rabu (11/8/2021).

Dikatakannya, di Jawa Tengah DPD I  Partai Golkar sudah memasang baliho ketua umum partai Golkar Airlangga Hartarto di setiap kabupaten dan kota, yang sekaligus mensosialisasikan bakal calon presiden 2024.  

"Ini amanah partai dan semangat kita untuk mengusung bakal calon presiden hasil Munas Golkar oleh karena itu kita sosialisasikan ke masyarakat," ujarnya.

Menurutnya, pemasangan baliho bakal calon presiden tidak terlalu dini karena partai politik boleh melakukan kegiatan apa saja yang penting tidak melukai hati rakyat. 

"Saya kira Airlangga Hartarto selaku Menko Perekonomian sudah bekerja untuk rakyat, melalui program subsidi untuk pemulihan ekonomi di masa pandemi Covid-19," imbuhnya. 

Sementara, Ketua DPD II Partai Golkar Kabupaten Batang Nur Untung Slamet menjelaskan pemasangan baliho ketua umum Partai Golkar sesuai instruksi surat DPD I Golkar Jateng.

Di Kabupaten Batang sudah terpasang di 8 titik baliho dengan ukuran terkecil 4x6 meter dan terbesar 5x10 meter. 

"Di Batang pemasangan baliho sudah dilaksanakan pada awal Juli 2021, sesuai surat DPD I Golkar Jateng minimal setiap DPD II pasang dua titik, biaya pembuatan dan pemasangan baliho patungan dari anggota DPR RI, DPR provinsi Jateng dan fraksi Partai Golkar Kabupaten Batang serta kader yang menjabat sebagai kepala daerah," jelasnya. 

Di masa pandemi Covid-19, lanjut dia partai Golkar Kabupaten Batang masih tetap memikirkan dan peduli masyarakat yang terpapar atau terdampak. 

"Kepedulian itu kita wujudkan pada  2 Agustus kemarin dengan membagikan paket sembako kepada 1.500 orang, selain itu juga DPD I Golkar Batang sudah menjalin koordinasi berjenjang dengan DPP untuk meminta 1.000 vaksin,"pungkasnya.(din)