Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

MotoGP

Binder Mengaku Modal Nekat demi Juarai MotoGP Austria 2021

Pembalap Red Bull KTM, Brad Binder, mengaku cuma modal nekat dalam meraih kemenangan pada MotoGP Austria.

Editor: sujarwo
MOTOGP.COM
Pembalap Red Bull KTM, Brad Binder, berpose sebagai juara balapan MotoGP Austria 2021 di Red Bull Ring, Minggu (15/8/2021). 

TRIBUNJATENG.COM - Pembalap Red Bull KTM, Brad Binder, mengaku cuma modal nekat dalam meraih kemenangan pada MotoGP Austria 2021. 

Brad Binder berhasil menjadi pemba

Pebalap Red Bull KTM Factory Racing dari Afrika Selatan Brad Binder (depan) pada MotoGP Ceko di Sirkuit Brno pada 9 Agustus 2020.
Pebalap Red Bull KTM Factory Racing dari Afrika Selatan Brad Binder (depan) pada MotoGP Ceko di Sirkuit Brno pada 9 Agustus 2020. (AFP/JOE KLAMAR)

lap pertama yang mencapai garis finis dari balapan yang digelar di Red Bull Ring, Minggu (15/8/2021). 

Kemenangan ini namun tidak lepas dari aksi keberanian Brad Binder yang tetap melanjutkan balapan meski dalam kondisi lintasan basah.

Awalnya balapan dimulai dengan kondisi turunnya hujan dengan intesitas sedang yang membuat stewards mengibarkan bendera putih.

Bendera tersebut sebagai tanda para pembalap diizinkan mengganti motornya dengan ban yang sesuai dengan kondisi lintasan. 

Meski begitu, tak ada satupun para pembalap yang masuk pitlane kecuali Enea Bastianini (Reale Avintia) karena masalah body motornya yang lepas.

Setelah balapan menyisakan enam lap, hujan semakin deras dan membuat beberapa pembalap memutuskan masuk pitlane mengganti motornya. 

Kesempatan lalu dilihat oleh Binder dengan melanjutkan balapan dan memimpin perlombaan menggantikan Marc Marquez (Repsol Honda) yang tadinya berada di posisi terdepan.

Pembalap asal Afrika Selatan itu telah membuat keputusan berani karena balapan dengan ban untuk kondisi kering.

Kendati demikian, Binder akhirnya bisa mengatasi masalah dari beberapa tikungan pada lap terakhir.

Dia pun menjadi yang pertama mencapai garis finis dan sangat emosional karena modal berani melanjutkan balapan tanpa mengganti motor.

"Saya mengalami kesulitan besar di luar sana, tetapi ketika hujan turun saya mendekat ke grup terdepan dan berpikir masih ada empat lap tersisa," kata Binder, dikutip BolaSport.com dari Crash.net.

"Saya bisa melihat pembalap lain bersiap-siap masuk pitlane, dan Marquez melihat ke belakang dan saya tidak bisa memutuskan untuk mengikutinya atau tidak."

"Saya baru memutuskan ketika mereka masuk pitlane. Pada lap pertama cukup bagus, tapi dua lap tersisa ada sesuatu yang berbeda."

"Lap terakhir rem benar-benar dingin begitu juga dengan ban. Saya benar-benar kesulitan untuk tetap berada di jalur. Tapi kadang-kadang Anda harus berjudi dan ini berhasil. Saya sangat senang dengan hasilnya," sambung Binder. 

Binder yang keluar sebagai pemenang ditemani dengan Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo Team) di urutan kedua dan Jorge Martin (Pramac Racing) di podium ketiga. (*)

Sumber: BolaSport.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved