Berita Papua
Patroli TNI Ditembaki KKB Papua, Satu Prajurit Terkena Timah Panas
Kelompok kriminal bersenjata (KKB) Papua menyergap patroli personel Yonif 715/Matuliato. Baku tembak kemudian tak terhindarkan di Distrik Gome.
Dalam penyisiran oleh aparat ditemukan 3 pucuk senjata api rakitan ilegal beserta barang bukti lain.
Baca juga: Anggota KKB yang Dulu Serang Tito Karnavian hingga Kabur dari Penjara Ditangkap, Inilah Sosoknya
Baca juga: Inilah Sosok Mbobugu Anggota KKB Papua yang Ditangkap TNI, Mengetahui 10 Kejahatan Ini
Baca juga: 3 Anggota TNI Tertembak Dalam Kontak Senjata dengan KKB Papua di Nduga
Juga 2 buah tabung gas elpiji yang telah didesain sedemikian rupa untuk digunakan melakukan perlawanan yang diduga sebagai bom rakitan" ungkap Kapolres.
Pengamat intelijen Ridlwan Habib menjelaskan, setidaknya ada beberapa hal yang membuat KKB di Papua sulit untuk ditumpas.
Salah satunya dikarenakan adanya faktor taktikal geografis yang lebih sulit dan menantang ketimbang faktor KKB itu sendiri.
"Jadi kemampuan tempur KKB itu sebenarnya biasa-biasa saja, tetapi karena situasi geografis di Papua, vegetasinya, kemudian hewan-hewan yang ada di sana, itu membuat mereka lebih kuat bertahan daripada pasukan pemukul dari TNI dan Polri yang mengejar," kata Ridlwan pada Kompas.com, Rabu (28/4/2021).
(*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Detik-detik KKB Sergap Patroli TNI, Langsung Menembak, Letda Rudi Sipayung Terluka"