Arsenal
Gara-gara Mourinho, Mikel Arteta Paksa Arsenal yang Pelit Jadi Boros Belanja Pemain
Gara-gara Mourinho, Mikel Arteta Paksa Arsenal yang Pelit Jadi Boros Belanja Pemain
Penulis: Fachri Sakti Nugroho | Editor: abduh imanulhaq
Gara-gara Mourinho, Mikel Arteta Paksa Arsenal yang Pelit Jadi Boros Belanja Pemain
TRIBUNJATENG.COM - Arsenal dikenal sebagai klub Liga Inggris yang pelit dalam hal belanja pemain.
Klub berjuluk The Gunners ini tak pernah menggelontorkan uang dalam jumlah besar untuk membeli pemain berlabel bintang.
Arsenal lebih banyak membeli pemain muda setengah matang, lalu memolesnya, dan kalau jadi pemain hebat bakal dijual dengan harga tinggi.
Baca juga: Prediksi Southampton Vs Manchester United Liga Inggris, H2H, Susunan Pemain dan Link Live Streaming
Baca juga: Prediksi Derby London Arsenal Vs Chelsea Liga Inggris, H2H, Susunan Pemain dan Link Live Streaming
Baca juga: Prediksi Manchester City Vs Norwich City Liga Inggris, H2H, Susunan Pemain dan Link Live Streaming
Baca juga: Prediksi Liverpool Vs Burnley Liga Inggris, H2H, Susunan Pemain dan Link Live Streaming
Sejauh ini cara belanja pemain ala Arsenal cukup efektif.
Dengan cara ini, meski Arsenal hampir jarang meraih gelar juara, posisi klub di setiap kompetisi masih cukup diperhitungkan.

Namun berbeda cerita di musim ini, Arsenal tak lagi bisa pelit pemain.
Jika ingin bersaing di jajaran atas Liga Inggris, maupun kompetisi lainnya, Arsenal harus mengubah wajahnya yang pelit belanja pemain.
Apalagi mereka sudah kehilangan pemain incarannya, Tammy Abraham yang memilih berada di sisi Jose Mourinho di AS Roma.
Hal ini membuat Pelatih Mikel Arteta marah besar.
Kabarnya, Arteta kini meminta Arsenal lebih jor-joran dalam belanja demi memperbaiki performa klub.

Sejauh ini, Ben White, Nuno Tavares, dan Albert Sambi Lokonga menjadi tiga pemain baru yang telah didatangkan Arsenal.
Ben White direkrut Arsenal dengan banderol 50 juta poundsterling dari Brighton.
Kedatangan Ben White pun dipertanyakan mengingat banderol tinggi sang pemain yang harus ditebus Arsenal.
Terbaru, ada dua pemain yang selangkah lagi akan bergabung dengan Arsenal pada musim panas ini.
Pertama, ada nama Odegaard yang berhasil didatangkan secara permanen oleh Arsenal dari Real Madrid.
Manajemen Arsenal dikabarkan harus merogoh kocek sedalam 40 juta euro untuk memboyong Odegaard pada musim panas ini.
Arsenal bukanlah tim yang asing bagi Odegaard mengingat sang pemain sempat menjalani masa peminjaman bersama Meriam London.
Meskipun hanya menjalani peminjaman selama setengah musim, keberadaan Odegaard sudah mencuri perhatian Arsenal.
Hal itu terbukti dengan ketertarikan Arsenal untuk lebih serius dalam mempermanenkan status Odegaard.
Dan keinginan Arsenal tersebut berpeluang mendekati kenyataan setelah kabar positif bahwa Real Madrid menyetujui kepindahan Odegaard.
Biaya 40 juta euro menjadi mahar yang harus dikeluarkan Arsenal untuk menyakinkan Real Madrid guna melepas sang pemain.
Kedua, Arsenal telah semakin dekat untuk menandatangani Aaron Ramsdale dengan biaya 24 juta euro dari Sheffield United.
Kedatangan Odegaard dan Ramsdale akan menisbatkan Arsenal sebagai tim paling boros di Liga Inggris musim ini.
Mikel Arteta pun akan diuji kualitasnya apakah pengeluaran banyak yang ia lakukan dapat sebanding dengan prestasi yang ia raih musim ini.
Drama Arteta dan Mourinho Memperebutkan Abraham
Pelatih kawakan Jose Mourinho kerap menjadi bahan perbincangan.
Kali ini Jose Mourinho membuat masalah untuk Arsenal.
Padahal Jose Mourinho sudah pergi dari Liga Inggris dan hijrah ke Serie A Liga Italia.
Di Serie A Liga Italia, Jose Mourinho kini melatih AS Roma.
Kedatangan pelatih berjuluk The Special One ini disambut hangat oleh pendukung AS Roma.
Mereka sudah rindu AS Roma mengangkat trofi juara.

Hadirnya Mourinho membuat pendukung Roma berani menaruh harapan klub kesayangannya bisa menjuarai kompetisi.
Pasalnya, Mourinho kerap memberikan trofi untuk klub yang dilatihnya selama ini.
Di bawah asuhan The Special One, AS Roma mulai berbelanja sejumlah pemain di bursa transfer musim panas ini.
AS Roma getol mendatangkan pemain demi bersaing dengan AC Milan, Inter Milan, dan Juventus di Liga Italia.
Terbaru, AS Roma berhasil mendatangkan striker Tammy Abraham.

Tim berjuluk Giallorossi itu memboyong Abraham dari Chelsea dengan mahar yang lumayan besar.
Uang senilai 35 juta Euro masuk ke rekening The Blues demi pemain jangkung tersebut.
Bukan rahasia lagi jika keinginan klub Ibu Kota Italia ini memboyong penyerang asal Inggris itu mendapat persaingan ketat.
Arsenal menjadi klub pesaing paling getol dalam menggaet Abraham.
Mikel Arteta juga mempunyai pandangan untuk memperkuat pos lini depannya.
Figur Tammy Abraham dipandang Arteta akan memenuhi kriteria yang ia idamkan.
Dengan postur yang menjulang hingga 194 sentimeter, The Gunners bisa memainkan strategi yang bervariasi.
Bola-bola cepat ala Meriam London yang diselingi umpan-umpan panjang menjadi bayangan mantan asisten Pep Guardiola ini
Ditambah lagi, Abraham sejatinya mengutamakan tetap bermain di Inggris andai keluar dari Chelsea.
Namun, AS Roma tak menyerah begitu saja dengan keadaan.
Mereka mengeluarkan jurus pamungkas yang akhirnya mengalahkan The Gunners dalam perburuan sang pemain.
Jose Mourinho terbukti menjadi senjata ampuh memikat Abraham ke Italia.

Dikutip dari laman HITC, pelatih berjuluk The Special One itu menelepon langsung Abraham untuk membujuknya bergabung.
Setelah beberapa saat, akhirnya eks penyerang Aston Villa itu luluh juga.
"Arsenal mencoba merekrut Tammy Abraham tetapi mereka kalah dari AS Roma," ungkap Duncan Castles.
"Jose Mourinho memutuskan ikut campur dengan menelepon langsung sang pemain."
"Dan itu berpengaruh padanya," sambungnya.
Duncan Castles lantas membeberkan sedikit fakta lainnya.
Pengaruh besaran gaji yang didapat Abraham juga mempengaruhi keputusannya merantau ke Negeri Pizza.
"Selain itu tawaran gaji AS Roma di angka 5 juta Euro ikut berperan," ujar Castles.
"Dan mereka mencapai kesepakatan dengan Chelsea soal mahar 40 juta Euro dengan syarat tertentu."
"Dan yang paling penting, Chelsea bisa memasukkan klausul buy back," lanjutnya.
Arteta Marah
Hijrahnya Tammy Abraham ke AS Roma membuat pelatih Arsenal, Mikel Arteta tidak senang.
Dikutip dari Sky Sports, Arteta sangat kecewa klubnya gagal mendatangkan sang striker.

Terlebih Arsenal sangat membutuhkan pemain baru di lini serang The Gunners.
Selain itu, dikabarkan Arsenal akan kehilangan penyerang Alexandre Lacazette yang segera meninggalkan London.
Dapat dikatakan, saat ini lini depan Arsenal dalam situasi genting.
(*)