Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Juventus

Andai Juventus Bisa Merekrut Donnarumma, Blunder Konyol Wojciech Szczesny Tak Akan Terjadi

Andai Juventus Bisa Merekrut Donnarumma, Blunder Konyol Wojciech Szczesny Tak Akan Terjadi

AFP
Andai Juventus Bisa Merekrut Donnarumma, Blunder Konyol Wojciech Szczesny Tak Akan Terjadi 

Andai Juventus Bisa Merekrut Donnarumma, Blunder Konyol Wojciech Szczesny Tak Akan Terjadi

TRIBUNJATENG.COM - Juventus tertimpa sial di pekan pertama Serie A Liga Italia, Minggu (22/8/2021).

Bertanding melawan Udinese, Si Nyonya Tua gagal merengkuh poin penuh.

Padahal Udinese memiliki level permainan yang jauh di bawah Juventus.

Apalagi Juventus sebenarnya memimpin dengan skor cukup tebal sejak awal babak pertama, yakni 2-0.

Baca juga: Viral Nicolo Anak Pirlo Unggah IG Story Sindir Juventus

Baca juga: Misteri Ronaldo di Bangku Cadangan Juventus, Permintaan Sendiri atau Kehendak Allegri

Baca juga: Ada Sindiran untuk AC Milan di Balik Pujian Simone Inzhagi kepada Hakan Calhanoglu

Baca juga: Bukti Jose Mourinho Jenius, Pemain Pilihannya di AS Roma Jadi Man of The Match dan Supersub

Kegagalan Juventus meraih poin penuh tak bisa lepas dari blunder yang dilakukan kiper Wojciech Szczesny.

Andai Szczesny tak melakukan kesalahan, tentu Juventus bisa pulang dengan poin penuh.

Sontak, aksi blunder Szczesny menjadi tajuk utama media olahraga Italia.

Banyak pewarta yang menuliskan berita menganai aksi konyol Wojciech Szczesny.

Beberapa juga menilai Szczesny harus mundur dan digantikan kiper kedua Juventus, Mattia Perin.

Namun, keadaan mungkin bisa berbeda jika dulu Juventus berhasil merekrut kiper Timnas Italia, Gianluigi Donnarumma.

Saat masih berseragam AC Milan, Donnarumma sangat digandrungi oleh Juventus.

Beberapa kali Si Nyonya Tua mendekati kiper andalan Rossoneri itu.

Namun usaha Juventus selalu kandas, karena AC Milan juga bersikukuh mempertahankan kiper kesayangannya.

Bahkan AC Milan berani menaikkan gaji sang kiper agar tetap singgah di San Siro.

Sayang sekali, Juventus kurang berani merayu Donnarumma.

Andai saat itu Juventus memberikan tawaran yang tak bisa ditolak Donnarumma dan AC Milan, tentu kiper Timnas Italia itu akan berseragam putih-hitam saat ini.

Dan bisa jadi, blunder konyol yang dilakukan Szczesny tidak akan pernah terjadi.

Namun nasi sudah menjadi bubur, dalam waktu dekat ini Juventus tak akan bisa mendekati Donnarumma yang telah resmi pindah dari AC Milan ke Paris Saint-Germain (PSG).

Pasalnya, sang kiper dikontrak di Paris hingga 2026 mendatang.

Pembelaan Massimiliano Allegri

Sebagaimana paparan di atas, media-media Italia menghujani kiper Juventus, Wojciech Szczesny dengan kritik keras gegara dia blundernya yang membuat Juventus gagal menang melawan Udinese.

Wojciech Szczesny dituding jadi biang kerok Juventus yang gagal menang dari Udinese.

Padahal pasukan Massimiliano Allegri mampu unggul dua gol terlebih dulu di babak pertama.

Paulo Dyabala membuka keunggulan lewat sontekan cepatnya pada menit ke-3.

Lalu Juan Cuadrado menambah keunggulan 20 menit berselang lewat sepakan kaki kanannya.

Keunggulan Juventus sirna seketika di babak kedua akibat dua kesalahan yang dilakukan Wojciech Szczesny.

Pada gol pertama Udinese menit ke-51, Szczesny melanggar Gerard Deolefeu di kotak terlarang setelah tangkapannya tak lengket dan membuatnya harus menjatuhkan eks pemain Everton itu.

Roberto Pereyra yang jadi eksekutor penalti mampu mengirim Szczesny ke arah yang salah untuk membuat kedudukan imbang 1-1.

Kiper asal Polandia juga punya andil untuk gol kedua Udinese.

Kali ini Szczesny gagal mengirim bola ke tengah lapangan setelah dipressing Stefano Okaka.

Bola yang direbut berhasil dimasukkan oleh Gerard Deulofeu.

Pasca-laga, Massimiliano Allegri enggan menyalahkan kiper berusia 31 tahun itu atas kegagalan menang Juventus.

"Szczesny adalah kiper hebat, dia tak melakukan kesalahan teknis," ujarnya dikutip dari Football-Italia.

"Kita harus mengerti momen itu, di mana seharusnya para pemain belakang tak malu membuang bola ke tribune penonton," tambahnya.

Walau begitu, penampilan Szczesny tetap mendapat kritikan keras media-media Italia.

La Gazetta dello Sport memberi headline "Perrin harus siap", yang merujuk pada kiper kedua Juventus, Mattia Perin yang mesti tampil dalam laga setelah ini.

Sementara dua media lain, Corriere dello Sport dan Tuttosport memberi nilai 4 untuk Szczesny, atau yang terburuk di antara pemain yang tampil untuk kedua tim.

Tak seperti Massimiliano Allegri, media-media Italia kompak menilai kesalahan Szczesny di laga melawan Udinese adalah tak termaafkan.

(*)

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved