AC Milan
Tak Hanya Meninggalkan Masalah, Calhanoglu Juga Tinggalkan Warisan yang Diperebutkan Pemain AC Milan
Tak Hanya Meninggalkan Masalah, Calhanoglu Juga Tinggalkan Warisan yang Diperebutkan Pemain AC Milan
Penulis: Fachri Sakti Nugroho | Editor: abduh imanulhaq
Tak Hanya Meninggalkan Masalah, Calhanoglu Juga Tinggalkan Warisan yang Diperebutkan Pemain AC Milan
TRIBUNJATENG.COM - Kepergian Hakan Calhanoglu dari AC Milan menyisakan lubang yang dalam di lini tengah Rossoneri.
Peran pemain yang berposisi sebagai trequartista alias gelandang serang ini melekat terlalu kuat.
Sehingga 'bayang-bayang' Calhanoglu masih terasa di AC Milan.
Masalah ini harus segera diatasi oleh AC Milan jika ingin tampil apik di kompetisi musim ini.
Baca juga: Pelatih AC Milan Siapkan Trio Tokcer untuk Dukung Duet Ibrahimovic dan Giroud
Baca juga: Tiemoue Bakayoko Mengaku Ingin Menetap Lebih Lama di AC Milan
Baca juga: Kessie Tolak Kontrak Baru AC Milan: Liverpool, Tottenham Hingga PSG Siap Tampung
Baca juga: Kessie Sempat Berikrar Setia di AC Milan, Namun Enggan Perpanjang Kontrak, Chelsea Siap Beri Tawaran

Saat ini AC Milan memiliki sejumlah nama untuk mengisi posisi trequartista.
Yang paling populer adalah pemain pinjaman Real Madrid, Brahim Diaz.
Sejauh ini, Brahim Diaz berperan apik di posisi trequartista.
Brahim juga sudah membuat gol dan asis untuk AC Milan di Serie A.
Namun banyak pihak merasa Brahim Diaz membutuhkan deputi yang bisa menggantikannya sewaktu-waktu.
Apalagi AC Milan juga turut berlaga di Liga Champions musim ini. Pioli harus punya rencana cadangan andai Brahim Diaz tak bisa dimainkan.

AC Milan memang sudah mendatangkan amunisi baru yang bermain di posisi gelandang, Yacine Adli.
Namun pemain 21 tahun asal Prancis itu tak langsung menembus skuat AC Milan, melainkan dipinjamkan terlebih ke Bordeaux.
Tentu kondisi ini jauh dari kata ideal bagi AC Milan, mengingat Brahim Diaz sangat membutuhkan adanya pesaing.
Selain sebagai ban serep, juga berfungsi untuk pesaing dalam meningkatkan permainan gelandang 22 tahun tersebut.
AC Milan juga memiliki pemain baru pada diri Junior Messias.
Akan tetapi, pemain 30 tahun tersebut bukan memiliki posisi asli sebagai gelandang.
Dalam perkenalan sebagai pemain anyar Il Diavolo Rosso, eks Crotone menyebut dirinya lebih suka bermain sebagai penyerang sayap.
Di sayap, Junior Messias bisa menjadi pelapis Alexis Saelemaekers.
Namun ia tidak menolak jika diberikan tugas untuk mengemban posisi penyerang lubang sebagai pengganti Brahim Diaz.
Menjadi teka-teki sejatinya, siapa peman yang bisa menjadi pesaing sekaligus untuk deputi Brahim Diaz.
Nama pertama jelas merujuk kepada Daniel Maldini.
Putra dari legenda AC Milan, Paolo Maldini, memiliki kemampuan versatile dalam mengemban tugasnya.

Maldini memiliki posisi bermain natural sebagai gelandang serang.
Namun musim lalu ia lebih banyak ditempatkan sebagai winger.
Dengan kepergian Hakan Calhanoglu ke Inter Milan, praktis terbuka kesempatan bagi Daniel Maldini lebih banyak untuk mendapatkan menit bermain.
Menjadi saingan penguasa trequartista Rossoneri merupakan kesempatan bagi Daniel Maldini membuktikan kemampuannya di musim ini bagi Pioli.
Sosok lain yang dapat menjadi ban serep bagi Diaz adalah 'Lord' Rade Krunic.
Meski permainannya jauh dibanding Brahim Diaz di posisi trequartista, namun pemain asal Bosnia ini punya kelebihan, yakni bisa dimainkan di semua posisi.
(*)