Berita Kudus

Bagaimana Foto Produk Bisa Memikat Konsumen saat Jualan Online, UKM Makanan Kudus Pelajari Tipsnya

Sebanyak 25 pelaku UKM di bidang makanan di Kudus dilatih pengemasan dan pemasaran di ranah digital di Hotel Hom.

Penulis: Rifqi Gozali | Editor: moh anhar
TRIBUN JATENG/RIFQI GOZALI
Pelatihan pemasaran digital untuk pelaku UKM makanan di Hotel Hom Kudus, Senin (13/9/2021). 

TRIBUNJATENG.COM, KUDUS - Sebanyak 25 pelaku UKM di bidang makanan di Kudus dilatih pengemasan dan pemasaran di ranah digital di Hotel Hom, Senin (13/9/2021).

Diharapkan para pelaku UKM di bidang makanan memiliki kecakapan dalam mengemas berikut memasarkannya secara daring.

Kepala Dinas Tenaga Kerja, Perindustrian, Koperasi dan UKM Kudus, Rini Kartika Hadi Ahmawati mengatakan, pihaknya hanya memiliki kecukupan anggaran untuk melatih 25 pelaku UMKM makanan.

Diharapkan setelah mengikuti ini, para peserta juga menularkan ilmu yang didapat kepada pelaku usaha yang lain. 

Baca juga: Antisipasi Banjir Saat Musim Hujan, DPU Kota Semarang Keruk Sedimentasi Saluran Air

Baca juga: Menarik Perhatian di Lini Belakang PSIS, Alfeandra Dewangga Santosa Kirim Kode ke Shin Tae Yong

Baca juga: Apa Itu SJW? Sejarah Sebutan Bahasa Inggris untuk Para Aktivis

Kenapa yang dipilih UKM makanan, kata Rini, dari 15.984 pelaku UKM di Kudus hampir 50 persennya pelaku usaha makanan.

Pelatihnya diambil dari pakar digital dari Udinus Semarang.

Para peserta dilatih untuk mengemas dan mengambil gambar produk agar lebih menarik saat ditawarkan secara daring.

"Pelatihan ini tahun kemarin ada. Ini adalah lanjutannya," kata Rini.

Salah seorang peserta, Siti Mas'ah mengatakan, pelatihan yang diikutinya mampu menambah pengetahuan akan pemasaran secara daring. Sejauh ini dia sudah melakukannya.

Baca juga: Wawali Tegal Jumadi Sambangi Rumah Balita Suka Makan Tanah, Akan Diusahakan Bantuan

Baca juga: Ikut Pelatihan Menjahit Busana di BLK, Febi Ingin Buka Lapangan Pekerjaan Usaha Sendiri

Baca juga: Cegah Kecelakaan Maut, Dishub Kota Semarang Gelar Razia Angkutan Barang di Sigarbencah Semarang

Sebelumnya, produknya berupa nasi kotak dan rice bowl itu dipasarkan via story Whatsapp.

Gambar produknya pun diambil tanpa ada pertimbangan apakah calon konsumen tertarik.

"Dengan latihan ini bisa tahu cara mempromosikan melalui gambar di online yang lebih menarik," katanya. (*)

Sumber: Tribun Jateng
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved