Kudus Terancam Gempa Kekuatan 6 Magnitudo: Ada Gerakan Sesar Kendeng

TRIBUNJATENG.COM, KUDUS - Gempa bumi menjadi satu di antara beberapa ancaman bencana yang bisa saja terjadi di Kabupaten Kudus.

Mengingat posisi Kudus berada di jalur Patahan atau Sesar Kendeng yang masih aktif.

"Potensi gempa dari Patahan Kendeng untuk Kudus cukup besar," ujar Kasi Pengendalian Kebencanaan pada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kudus, Wiyoto, seusai memberikan sosialisasi dan simulasi kebencanaan di Balai Desa Tergo, Kecamatan Dawe, Kudus, Kamis (30/9/2021).

Wiyoto menjelaskan, laporan yang pihaknya terima dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) bahwa sesar Kendeng telah mengalami gerakan.

Hanya saja gerakan tersebut masih sangat kecil.

"Untuk itu kami juga terus diajak koordinasi dengan pemerintah pusat bagaimana penanganan kalau terjadi gempa," katanya.

Potensi gempa yang terjadi karena aktivitas Sesar Kendeng, kata Wiyoto, bisa mencapai 6 skala richter.

Untuk itu, pihaknya sebisa mungkin menyosialisasikan akan potensi bahaya gempa berikut apa yang harus dilakukan saat terjadi gempa.

"Selain patahan Kendeng, juga ada patahan Muria dan Lasem yang juga berpotensi terjadi gempa," kata dia.

Dilansir dari lipi.go.id, Sesar Kendeng membentang di sepanjang pantai utara Jawa dari Surabaya, Semarang, hingga Cirebon.

Sesar Kendeng sampai saat ini terbilang masih aktif.

Sumber gempa yang berada di pusat permukiman ini dikhawatirkan bisa menimbulkan kerusakan masif jika tidak diantisipasi.