Pengakuan Kylian Mbappe Sudah Pamit ke PSG Ingin ke Real Madrid Sejak Juli, Namun Manajemen Menolak

"Dia adalah salah satu pemain elite yang saya masukkan ke daftar seseorang yang tak akan pernah menjadi rekan setim saya."

"Itu karena saya tidak pernah menyangka dia akan meninggalkan Barcelona," sambungnya.

Mantan pemain AS Monaco ini bersyukur bisa menjadi rekan tim La Pulga.

Ia memandang itu adalah sebuah kehormatan tersendiri untuk bisa bermain bersama Messi.

"Anda tidak bisa melupakan hal itu, itu adalah sebuah kesempatan berharga," ujar Mbappe.

"Dia adalah seseorang yang mencintai sepak bola."

"Dia mencoba berinteraksi dengan semua orang, Meski terkadang ia juga malu-malu."

"Tetapi di atas lapangan, ia tak akan malu-malu sama sekali," lanjutnya.

Hengkang ke Real Madrid

Pemain internasional Prancis itu mengakui dia meminta untuk pergi karena dia ingin PSG menerima biaya transfer untuknya.

Ia hanya akan hengkang dari Les Parisiens untuk satu klub saja.

Mantan rekan setim Dimitar Berbatov ini mengakui pada musim panas lalu, ia sangat ingin pindah ke Real Madrid.

Namun, ia juga menghormati keputusan klub yang tak melegonya.

Baca juga: Tempatkan Bek Jadi Gelandang, Pioli Bongkar Strategi yang Jadi Pemicu Gol Cepat Atalanta vs AC Milan

Baca juga: Giroud dan Ibrahimovic Lebih Sering Cedera, Ini Daftar Striker yang Diincar Maldini untuk AC Milan

Baca juga: Spalletti Ungkap Kunci Napoli Bisa Lebih Bagus dari AC Milan, Inter Milan, dan AS Roma di Serie A

Ia bakal menghormati klub dan kontraknya yang masih tersisa hingga tahun depan.

"Saya memiliki komitmen di sini," ucap Mbappe.

"JIka saya pergi musim panas ini, itu hanya untuk Real Madrid."

"Ambisi saya sudah jelas saat itu," pungkasnya.

(Tribunnews.com/Guruh)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Curhatan Mbappe Soal PSG: Kaget Main Bareng Messi & Hengkang ke Real Madrid,