Siswa di Kudus Tiba-tiba Diswab Antigen, Hasilnya Semua Negatif Covid-19

TRIBUNJATENG.COM, KUDUS - Satgas Covid-19 Kecamatan Jekulo, Kudus menggelar swab antigen acak kepada sejumlah siswa, Rabu (6/10/2021). Hal itu dilakukan untuk mengantisipasi penularan Covid-19 mengingat Kudus saat ini posisinya level 3 dalam PPKM.

Swab antigen tersebut dilakukan oleh tenaga kesehatan dari Puskesmas Tanjungrejo. Pertama menyasar SMP 2 Jekulo. Selanjutnya ke SMP 1 Jekulo.

Di masing-masing sekolah, ada 15 sampel siswa dan guru yang diswab. Hasil swab seluruhnya negatif.

"Alhamdulilah hasilnya negatif semua. Masing-masing sekolah sampel 15 sampel. 5 guru dan 10 murid," ujat Camat Jekulo, Wisnu Brata Jayawardhana, didampingi sejumlah aparat baik dari Koramil maupun Polsek.

Wisnu melanjutkan, saat ini posisi Kudus di level 3. Untuk itu, pihaknya mengantisipasi terjadi penularan. Selain itu, dia bersama Satgas Covid-19 memastikan jalannya pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas dengan menerapkan protokol kesehatan.

"Kami juga cek dan pantau saat tatap muka di sekolah apakah melaksanakan protokol kesehatan ketat," katanya.

Sementara itu, Kepala SMP 1 Jekulo, Damiri mengatakan, kedatangan Satgas Covid-19 bukan hal yang perlu ditakuti. Pasalnya, SMP 1 Jekulo merupakan bagian dari sekolah binaan dari Puskesmas Tanjungrejo. Bukan hal yang asing ketika tenaga kesehatan datang ke sekolah.

Sementara, dalam beberapa pekan terakhir sekolah tersebut memberlakukan PTM terbatas. Siswa yang masuk jumlahnya 50 persen dari total satu rombongan belajar. Bersamaan dengan itu, pihaknya juga memberlakukan protokol kesehatan secara ketat.

"Ada cuci tangan. Di depan sebelum masuk harus pakai masker. Terus anak urut berjarak untuk cuci tangan," kata dia.

Satgas Covid-19 di sekolah tersebut juga aktif. Mereka bertugas mengawasi jalannya pembelajaran. (*)

TONTON JUGA DAN SUBSCRIBE :