PSIS Semarang
Tak Hormati Kontrak Latihan Pemain, Finky Pasamba Dihukum PSIS Semarang
Manajemen PSIS Semarang memberi hukuman tegas kepada salah satu pemainnya yakni gelandang bertahan asal Ambon Finky Pasamba.
Penulis: Franciskus Ariel Setiaputra | Editor: moh anhar
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Manajemen PSIS Semarang memberi hukuman tegas kepada salah satu pemainnya yakni gelandang bertahan asal Ambon Finky Pasamba.
Pasca melakoni laga pekan keenam BRI Liga 1 2021/2022 melawan Persebaya, Finky belum bergabung ke PSIS sampai saat ini.
Finky yang belum tiba di mes diberi hukuman oleh manajemen PSIS berupa pemotongan gaji 20 persen di Bulan Oktober dan larangan bermain satu kali pertandingan pada saat menghadapi Persik Kediri Jumat (15/10) lalu.
Baca juga: BREAKING NEWS: Kecelakaan di Pantura Demak-Semarang Motor dengan Bus, 1 Meninggal Dunia
Baca juga: Dukung Tugas Kepolisian, PSHT Cabang Batang Siap Bersinergi Jaga Situasi Keamanan
Manajemen PSIS juga memerintahkan Finky untuk segera datang ke Semarang guna melaksanakan kewajibannya berlatih dan menghormati kontrak yang masih berlaku hingga Desember tahun 2022.
Belum diketahui apa yang membuat Finky enggan bergabung ke PSIS.
Justru, di media sosial instagram, dia menyatakan ingin hengkang dari PSIS.
“Finky kami beri hukuman tegas karena sikapnya. Ini juga berdasarkan kontrak yang berlaku antara PSIS dan Finky dan yang bersangkutan diminta untuk menghormati kontrak yang masih berlaku hingga Desember tahun 2022,” kata CEO PSIS, Yoyok Sukawi.
Yoyok Sukawi juga berharap kasus indisipliner tidak terjadi lagi di internal tim guna menjaga soliditas PSIS pada saat mengarungi BRI Liga 1 2021/2021.
“Semoga ini bisa menjadi efek jera dan tidak ada kejadian yang sama kedepannya,” pungkas Yoyok Sukawi. (*)