Satgas Covid19
Satgas Covid-19 SMAN 1 Slawi Resmi Dibentuk
SMAN 1 Slawi resmi membentuk satgas Covid-19 yang melibatkan siswa, peran aktif guru, dan orangtua.
Penulis: Desta Leila Kartika | Editor: Daniel Ari Purnomo
lihat foto
TRIBUNJATENG.COM, SLAWI - Tindak lanjut dari pelaksanaan launching Satgas Covid-19 Sekolah se-Kabupaten Tegal yang diresmikan oleh Kapolda Jawa Tengah beberapa waktu lalu, hari ini Senin (18/10/2021) SMAN 1 Slawi resmi membentuk satgas Covid-19 yang melibatkan siswa, peran aktif guru, dan orangtua.
Hadir pada launching Satgas Covid-19 SMAN 1 Slawi, Kapolres Tegal AKBP Arie Prasetya Syafa'at, Kasatlantas Polres Tegal AKP Dwi Himawan Chandra, Kasat Reskrim Polres Tegal AKP I Dewa Gede Ditya, Kasat Binmas Iptu Bambang Waluyo, Kapolsek Slawi AKP Suratman, Camat Slawi Untung Subagyo, dan Kepala Sekolah SMAN 1 Slawi Mimik Supriyatin.
Dalam sambutannya, Kapolres Tegal AKBP Arie mengatakan, hadirnya Satgas Covid-19 di sekolah-sekolah merupakan langkah antisipasi meningkatnya penyebaran Covid-19 dan munculnya cluster sekolah pada saat pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas.
"Mendasari data dari Kemendikbudristek tercatat 1.303 sekolah menjadi cluster Covid-19 selama pembelajaran tatap muka terbatas berlangsung. Maka kita harus mengambil langkah progresif, salah satu langkah yang dapat dilakukan adalah meningkatkan sinergitas antara pihak sekolah, Dinas Pendidikan, Satgas Covid-19, dan instansi terkait lainnya," jelas AKBP Arie, dalam rilis yang diterima Tribunjateng.com, Senin (18/10/2021).
Dengan terbentuknya Satgas Covid-19 pelajar tingkat SMAN 1 Slawi, diharapkan bisa menghindari terjadinya cluster sekolah pada pelaksanaan PTM terbatas di SMAN 1 Slawi Kabupaten Tegal.
Satgas ini pun melibatkan pelajar langsung sebagai tim, tak lupa peran aktif guru, serta orangtua guna mencegah terjadinya penularan Covid-19 di lingkungan sekolah.
"Saya harap kedepannya sekolah-sekolah di seluruh wilayah Kabupaten Tegal dapat melaksanakan kegiatan yang sama yakni pembentukan Satgas Covid-19 di sekolah masing-masing. Dengan rahmat tuhan yang maha esa, maka pada Senin (18/10/2021) saya kukuhkan Satgas Covid-19 pelajar SMAN 1 Slawi," ujarnya.
Sementara itu, Kepala Sekolah SMAN 1 Slawi Mimik Supriyatin menambahkan, hadirnya kegiatan atau program Satgas Covid-19 pelajar ia sangat menyetujui dan mendukung.
Program ini pun Mimik anggap sebagai salah satu bentuk pengabdian kepada bangsa dan negara.
"Semoga Satgas Covid-19 pelajar di SMAN 1 Slawi berjalan dengan lancar. Adapun saat ini kehadiran siswa sebanyak 30 persen dari jumlah keseluruhan siswa, tentunya dengan SOP PTM yang dilaksanakan seminggu sebanyak dua kali," pungkasnya. (dta)
