Berita Semarang
Novi Senang Habis Melahirkan Bisa Ikut Vaksinasi di Acara Pemuda Pancasila Kota Semarang
Ratusan warga mendatangi Kantor Kelurahan Bandarharjo, Semarang Utara, Kamis (28/10/2021) sore.
Penulis: iwan Arifianto | Editor: moh anhar
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Ratusan warga mendatangi Kantor Kelurahan Bandarharjo, Semarang Utara, Kamis (28/10/2021) sore.
Mereka hendak mengikuti vaksin gratis yang digelar Majelis Pimpinan Cabang (MPC) Pemuda Pancasila Kota Semarang.
Di antara penerima vaksin, Novianisa warga Tanjung Mas, tampak antusias meski perutnya masih agak membesar lantaran belum lama melahirkan.
Baca juga: Pedagang Mulai Tempati Pasar Johar Semarang, Banyak Lapak Belum Diisi, Suasana Masih Sepi Pembeli
Baca juga: Tempati Kantor Sekretariat Baru, PDI Perjuangan Kudus Targetkan Raih 19 Kursi DPRD
Baca juga: Ritual Aneh di Gunung Sanggabuana, Pendaki Temukan Celana Dalam yang Dibuang Peziarah: Buang Sial
"Iya baru beberapa hari lalu melahirkan," katanya kepada Tribunjateng.com.
Meski demikian, ia semangat untuk ikut vaksin tahap pertama lantaran pandemi Covid-19 belum usai.
Apalagi saat mendengar ada kegiatan vaksin dari Pemuda Pancasila Kota Semarang.
"Tahu ada vaksin terus ke sini, alhamdulillah tak hanya divaksin, tetapi juga mendapatkan bantuan sembako," terangnya.
Tak hanya Novi, ada 500 penerima vaksin lain di kegiatan tersebut.
Program vaksin yang digagas Pemuda Pancasila itu diprioritaskan menyasar warga di kawasan Semarang Utara.
"Iya betul ada 500 penerima vaksin baik dosis 1 maupun dosis 2," beber Ketua MPC Pemuda Pancasila Kota Semarang, Moch Imron kepada Tribunjateng.com.
Tak hanya vaksin, pihaknya juga menyediakan 620 paket sembako yang diberikan kepada peserta vaksin.
Selain penerima vaksin, sembako juga dibagikan kepada warga tak mampu di wilayah Semarang Utara.
"Kegiatan ini bagian dari memperingati HUT ke 62 Pemuda Pancasila sehingga sembako yang kami sediakan sesuai angka kelahiran yaitu 620," terang Imron.
Dalam peringatan itu, ia berharap, Pemuda Pancasila terus berkarya dalam rangka membantu masyarakat khususnya menanggulangi Covid-19.
Orangtua Jadi Kuncinya! Mbak Ita Merespon Maraknya Isu Kasus Penculikan Anak di Semarang |
![]() |
---|
Cerita di Balik Tembok Klenteng Sam Poo Kong Semarang Abad 18, Sepasang Pengantin Tewas di Gua Batu |
![]() |
---|
Penjual Jus Buah di Gunungpati Semarang Kena Hipnotis, Baru Sadar Saat Ditepuk Tetangga, HP Raib |
![]() |
---|
Video Mbak Ita Walikota Semarang Siapkan Wadah Siswa SMK Belajar Wirausaha |
![]() |
---|
Video Permohonan Paspor di Semarang Didominasi Calon Jemaah Haji dan Umrah |
![]() |
---|