Nur Hafidin Pukulkan Cincin ke Wajah Pacar, Kepala Diinjak-injak: Baru Tahu Sudah Bersuami

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Seorang pria asal Kebumen Nur Hafidin (28) dibekuk jajaran Polsek Pedurungan karena telah menganiaya pacarnya yang telah bersuami.

Hadifin melakukan penganiayaan di jalan Mukti Makmur I Dempel Kelurahan Muktiharjo Kidul, pada Kamis (14/10/2021) lalu pukul 23.00

Kapolsek Pedurungan, Kapolsek Pedurungan, AKP Hadi Handoko mengatakan saat itu pelaku memukul korban dengan menggunakan cincin.

Kondisi korban mengalami luka berat dan dirawat di rumah sakit.

"Motif menganiaya korban karena masalah asmara," ujarnya saat konfrensi pers di Polsek Pedurungan, Kamis (4/11/2021).

Menurutnya, tersangka marah karena korban memutuskan asmaranya.

Pelaku cemburu karena mengetahui korban telah memiliki suami.

"Korban memutuskan hubungan asmaranya karena telah bersuami. Namun saat mengetahui hal itu pelaku cemburu dan tidak terima," jelasnya.

Ia mengatakan akibat perbuatannya pelaku dijerat Pasal 351 KUHP.

Pelaku terancam hukuman pidana selama 5 tahun penjara.

Tersangka Hadifin, mengaku alasan menganiaya korban karena sakit hati.

Dirinya telah menjalani hubungan asmara selama 1 tahun.

"Saya merasa dia susah diatur. Terus kalau memang istri orang seharusnya pulangnya jangan malam-malam," kata dia.

Ia mengatakan pacarnya tersebut dianiaya dengan cara dicekik.

Tidak hanya itu korban juga diinjak-injak  dan dipukul.

"Korban saya cekik, saya injak-injak lalu saya pukul," tuturnya.

Baca juga: Pemuda Asal Kebumen Ini Sampai Diikat Kakinya Agar Tak Mencoba Bunuh Diri, Curhat ke Tim Elang

(*)