PSIS Diminta Cari Pemain Asing Baru untuk Play Maker yang Setara Jonathan Cantillana 

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Komisaris PSIS Semarang, Junianto nampaknya kurang puas dengan kedalaman skuad Mahesa Jenar sejauh ini.

Hal tersebut dibuktikan dengan unggahan Anto demikian sapaan akrabnya di Instagram pribadi pasca laga versus Bali United dalam laga lanjutan BRI Liga 1 2021/2022 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Minggu (31/10/2021) lalu.

Anto menyebut perlu peran playmaker untuk menyuplai bola ke lini depan Mahesa Jenar.

Dia menyebut, kehilangan sosok penyuplai bola sangat terasa terlebih ketika PSIS tak diperkuat Jonathan Cantillana Zorilla.

Pemain keturunan Palestina tersebut memang absen pada laga menghadapi Bali United.

Anto menyebut, ia telah menunjuk General Manager PSIS, Wahyu "Liluk" Winarto untuk mencari pemain asing baru untuk didatangkan pada putaran kedua BRI Liga 1 musim ini.

Jika benar demikian, maka satu di antara pemain asing PSIS saat ini harus didepak.

Sebab, slot pemain asing di skuad PSIS sudah penuh.

Jumlah pemain asing PSIS saat ini sudah berjumlah empat pemain, sesuai dengan regulasi operator kompetisi yakni setiap klub berhak merekrut tiga pemain asing kuota bebas, dan satu pemain asing kuota asia.

"Saya minta  mas Liluk untuk seleksi. Yang jelas pemain asing yang setara Jojo (Jonathan Cantillana--red). Mudah-mudahan dapat di saat kompetisi lagi berjalan ini," ungkap Anto kepada Tribunjateng.com, Rabu (3/11/2021).

"Karena semua sudah di kontrak klub lain," tambahnya.

Laga Bali United vs PSIS

Duel Bali United kontra PSIS Semarang dalam laga lanjutan BRI Liga 1 2021/2022 pekan ke sepuluh yang berlangsung di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Minggu (31/10/2021)  berakhir dengan skor imbang 0-0.

Dengan hasil ini kedua tim sama-sama menambah satu poin.

Bali United berada di urutan enam dengan koleksi 16 poin. Sementara PSIS berada di urutan tiga dengan koleksi 19 poin.

Pasca menghadapi Bali United, PSIS akan menghadapi Borneo FC di pekan ke sebelas BRI Liga 1, Sabtu (6/11/2021) mendatang.

Usai laga, pelatih PSIS Semarang, Ian Andrew Gillan mengatakan cukup puas atas hasil seri yang didapatkan timnya.

Meski demikian, Ian Gilla mengatakan cukup menyayangkan beberapa peluang gagal terkonversi menjadi gol.

"Pertandingan malam ini kami bermain kompak, harusnya kami bisa menang. Kami punya beberapa peluang. Melawan Bali United kami bisa membuktikan bahwa kami bisa bersaing dengan tim-tim besar, termasuk Bali United," kata Ian Gillan.

Soal sejumlah peluang PSIS yang mentah di pertahanan Bali United, Ian menyebut hal tersebut akan menjadi evaluasi bagi timnya jelang menghadapi pertandingan berikutnya.

"Lini depan kurang bagus malam ini, kami sebetulnya punya banyak peluang untuk memenangkan laga. Namun tidak menjadi gol. Kedepan kami akan evaluasi lagi," katanya.

"Kami kesulitan mencetak gol karena lawan juga bermain bagus di lini belakang," jelas Ian.(*)