Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Hylo Open

Sempat Dua Kali Unggul Praveen/Melati Akhirnya Kalah dari Thailand di Final Hylo Open 2021

Sempat dua kali unggul di gim pertama pasangan ganda campuran Indonesia Praveen/Melati akhirnya harus mengakui kemenangan wakil Thailand di Hylo Open

Editor: rival al manaf
BADMINTON INDONESIA
Pasangan ganda campuran Indonesia, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti, pada babak final Denmark Open 2019 di Odense Sportspark, Minggu (20/10/2019). 

TRIBUNJATENG.COM - Sempat dua kali unggul di gim pertama pasangan ganda campuran Indonesia Praveen/Melati akhirnya harus mengakui kemenangan wakil Thailand di Hylo Open 2021.

Pasangan Thailand Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai kemudian dinobatkan menjadi juara ganda campuran Hylo Open 2021.

Praveen/Melati takluk di tangan pasangan Thailand itu dengan skor 22-20, 21-14, di Saarlandhalle, Saarbucken, Minggu (7/11/2021).

Baca juga: Hasil Lengkap Final Hylo Open 2021: Indonesia Meraih Satu Gelar, Thailand Juara Umum

Baca juga: Hasil Final Hylo Open 2021: Marcus/Kevin Juara

Ulasan pertandingan

Praveen/Melati tampil menyerang pada awal gim pertama.

Smash-smash keras yang menjadi andalan Praveen terus memburu pertahanan dari wakil Thailand, Puavaranukroh/Sapsiree.

Serangan yang dilancarkan oleh Praveen/Melati pun cukup menyulitkan Puavaranukroh/Sapsiree.

Berkat hal tersebut, Praveen/Melati sempat unggul dua kali di awal gim pertama.

Namun, setelah itu, mereka melalukan kesalahan sendiri hingga tertinggal tiga poin pada kedudukan 5-8 dari wakil Thailand.

Kesalahan yang dilakukan Praveen/Melati itu dimanfaatkan oleh Puavaranukroh/Sapsiree untuk merebut interval di gim pertama.

Tak mau ‘jatuh’ lebih jauh, Praveen/Melati berusaha mengejar melalui serangan-serangan yang dilakukan keduanya.

Meski sulit, sedikit demi sedikit Praveen/Melati mampu memperkecil selisih angka mereka dengan Puavaranukroh/Sapsiree.

Dengan semangat pantang menyerah dan mengandalkan pukulan mematikan, Praveen/Melati sempat menyamakan poin menjadi 17-17.

Perolehan angka pun semakin krusial, baik Praveen/Melati dan Puavaranukroh/Sapsiree kerap jual beli serangan hingga menyentuh game point 20-19.

Pasangan Indonesia sempat berhasil memanfaatkan momentum, smash keras Praveen tidak mampu dikembalikan sehingga gim harus dilanjutkan dengan deuce 20-20.

Namun, momentum kebangkitan Praveen/Melati tidak berlanjut.

Mereka akhirnya harus menyerah dengan skor 20-22 pada akhir gim pertama.

Pada gim kedua, baik Praveen/Melati maupun Puavaranukroh/Sapsiree bermain cepat untuk mengambil keunggulan.

Tempo permainan yang sengit membuat kejar mengejar angka menjadi tak terhindarkan.

Tekanan demi tekanan dilakukan Puavaranukroh/Sapsiree, sedangkan Praveen/Melati selalu kesulitan untuk membalikkan bola.

Alhasil, pasangan Indonesia pun harus membiarkan pasangan asal Thailand ini unggul 8-11 saat memasuki interval gim kedua.

Selepas jeda gim kedua, Praveen/Melati mencoba menampilan permainan bola pendek yang lebih efektif meskipun belum berhasil membuahkan poin. P

raveen/Melati kerap melakukan kesalahan sendiri sehingga menguntungkan lawan.

Baca juga: Babak Pertama AC Milan vs Inter Milan Sama Kuat 1-1, Lautaro Gagal Penalti, Calhalnoglu Bobol Mantan

Baca juga: Kalah dari Venezia, Jose Mourinho Frustasi Pemain AS Roma Buang-buang Peluang

Praveen/Melati pun harus mengakui keunggulan dari Puavaranukroh/Sapsiree dengan skor 14-21 di gim kedua.

Kekalahan Praveen/Melati pada final Hylo Open 2021 membuat Indonesia belum berhasil merebut gelar kedua di turnamen ini.

Sebelumnya, Indonesia sudah mengamankan satu gelar juara Hylo Open 2021 yang dipersembahkan pasangan ganda putra, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Hasil Hylo Open 2021: Praveen/Melati Tak Berhasil Persembahkan Gelar Kedua untuk Indonesia"

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved