Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

AC Milan

Fans AC Milan Pasang Spanduk di Sudut Kota, Balas Lecehkan Pemain Inter Milan Hakan Calhanoglu

Panasnya derbi Milan berlanjut hingga hari ke tiga setelah pertandingan. Fans AC Milan memasang spanduk di sudut-sudut kota.

Editor: rival al manaf
Tiziana FABI / AFP
Gelandang Inter Milan asal Turki Hakan Calhanoglu (kanan) melakukan selebrasi setelah mencetak gol selama pertandingan sepak bola Serie A Italia antara AC Milan dan Inter pada 7 November 2021 di stadion San Siro, di Milan. 

TRIBUNJATENG.COM, ITALIA - Panasnya derbi Milan berlanjut hingga hari ke tiga setelah pertandingan.

Fans AC Milan memasang spanduk di sudut-sudut kota ditujukan untuk Hakan Calhanoglu.

Mereka masih kecewa dengan selebrasi pemain Inter Milan itu saat membobol gawang mantan klubnya AC Milan.

Spanduk bernada sindiran pun ditempel di berbagai sudut kota.

Salah satunta berbunyi, " Pria Pemberani bukan lah dia yang mencetak gol di menit ke 10 dengan tendangan penalti,"

Baca juga: Soal Kreatifitas Curva Sud Ultras AC Milan Menang dari Suporter Inter Milan, Koreografi untuk Nakes

Baca juga: Hakan Calhanoglu Selebrasi Setelah Cetak Gol Inter Milan, Fans AC Milan Beri Julukan Baru

Baca juga: Babak Pertama AC Milan vs Inter Milan Sama Kuat 1-1, Lautaro Gagal Penalti, Calhalnoglu Bobol Mantan

Hakan Calhanoglu di dianggap telah melecehkan Milanisti.

Mereka pun merasa panas dengan gaya selebrasi Calhanoglu yang baru musim ini meninggalkan AC Milan dan bergabung ke klub seteru abadinya itu.

Dalam laga bertajuk Derby della Madonina tersebut, AC Milan bertindak sebagai tuan rumah dengan menjamu Inter Milan di Stadion San Siro, Minggu (7/11/2021) waktu setempat atau Senin dini hari WIB.

Pertandingan berjalan seru sejak menit awal dan berakhir imbang dengan skor 1-1.

Gol Inter Milan dicetak oleh gelandang anyar mereka, Hakan Calhanoglu, pada menit ke-11 melalui titik putih. Sementara satu gol AC Milan terjadi berkat gol bunuh diri Stefan de Vrij pada menit ke-17.

De Vrij gagal mengantisipasi free kick Sandro Tonali dan malah menjebol gawang Inter Milan. Dalam laga tersebut, sempat terjadi insiden kontroversial yang melibatkan Calhanoglu.

Sebelum mencetak gol melalui tendangan penalti, Calhanoglu mendapatkan sorakan dari para pendukung garis keras AC Milan di Curva Sud.

Calhanoglu memang dinilai sebagai pembelot karena memutuskan untuk pindah dari AC Milan pada awal musim ini.

Akan tetapi, sorakan dari Milanisti tersebut tidak membuat Calhanoglu gagal mengeksekusi penalti. Malahan, usai mencetak gol, Calhanoglu melakukan selebrasi ke arah Curva Sud.

Mantan gelandang Bayer Leverkusen itu menunjukkan gestur seperti mendengarkan sorakan dari Milanisti.

Usai laga berakhir, selebrasi Calhanoglu menuai sejumlah komentar dari berbagai pihak.

Baca juga: Lawan Persis Solo, Persijap Jepara Telan Kekalahan Perdana di Liga 2

Baca juga: Lirik Lagu dan Chord Gitar Luar Biasa Anang feat Ashanty

Baca juga: Swedia Jadi Pemuncak Sementara Grup B

Eks gelandang Inter Milan, Borja Valero, menyanjung Calhanoglu yang telah melakukan selebrasi tersebut. Valero menyebut Calhanoglu merupakan sosok pemberani yang tidak mudah terpengaruh dengan tekanan dari Milanisti.

"Hakan Calhanoglu memiliki keberanian besar. Dia telah menunjukkan kepribadiannya dengan mengambil penalti yang rumit. Itu harus diapresiasi," tutur Valero, seperti dikutip BolaSport.com dari DAZN.

Sementara itu, mantan gelandang Juventus, Alessio Tacchinardi, menyebut Calhanoglu tidak sopan.

Menurut Tacchinardi, Calhanoglu harus menghormati mantan klub dan pendukungnya.

"Itu aksi tidak sopan terhadap mantan penggemar dan klubnya. Juga karena dia pergi dengan status bebas transfer," kata Tacchinardi kepada SportMediaset yang dilansir BolaSport.com (*)

Artikel ini telah tayang di Surya.co.id dengan judul Liga Italia, Polemik Hakan Calhanoglu, Dianggap Lecehkan Milanisti, Simak Gaya Selebrasi Golnya

Sumber: Surya
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved