Kalahkan PSM, Imran Nahumarury Lanjutkan Rekor Tak Terkalahkan Selama Dampingi PSIS

TRIBUNJATENG.COM, SLEMAN - PSIS Semarang akhirnya kembali ke jalur kemenangan usai  menumbangkan PSM Makassar pada laga Lanjutan BRI Liga 1 2021/2022 pekan ketiga belas yang berlangsung di Stadion Maguwoharjo Sleman, Senin (22/11/2021) malam.

Tim Mahesa Jenar memastikan kemenangan 1-0  lewat gol cepat yang dicatatkan Bruno Silva pada menit ke-5.

Gol tersebut satu-satunya gol yang tercipta pada pertandingan yang berlangsung sengit dan berjalan dalam tempo tinggi.

Bagi PSIS, ini merupakan kemenangan perdana setelah dalam empat laga sebelumnya belum sekalipun meraih kemenangan.

Kali terakhir PSIS memenangkan pertandingan, ketika unggul tipis 1-0 atas Barito Putera di pekan kedelapan yang berlangsung di Stadion Sultan Agung Bantul di series kedua.

Catatan lain, kemenangan atas PSM ini menjadikan Imran Nahumarury meneruskan rekor tak terkalahkan saat mendampingi PSIS.

Pelatih asal Ambon tersebut telah menjalani delapan laga bersama PSIS.

Enam laga di antaranya ketika Imran Nahumarury memimpin tim di series pertama dengan status karteker tim.

Sempat absen di series dua. Imran kembali bergabung dengan jabatan baru sebagainpelwtih kepala di series tiga dan sudah memainkan dua pertandingan. Satu berakhir seri vs Persikabo 1973, dan satu berakhir kemenangan vs PSM.

Menarik menantikan aksi PSIS dibawah asuhan Imran Nahumarury pada pertandingan yang masih akan menanti di kompetisi BRI Liga 1 2021/2022.

Selanjutnya, skuad asuhan Imran Nahumarury akan menghadapi Bhayangkara FC pada (26/11) mendatang.

Usai laga vs PSM, Imran mengatakan pertandingan berjalan sengit dan tidak mudah.

"Dari awal saya katakan pertandingan lawan PSM tidak mudah sama seperti laga sebelum-sebelumnya. Harus kerja keras, disiplin, dan fokus. Hasil dari evaluasi pertandingan kemarin, hari ini para pemain tampil kerja keras dan spartan," kata Imran.

Dia mengatakan, kembali ke jalur kemenangan bukanlah hal mudah. Persaingan ketat di kompetisi musim ini adalah alasannya.

"Saya pikir sangat wajar, tim lawan juga menganalisa kami. Yang jelas saya pesan ke pemain lupakan seri satu dan dua, intinya sebagai tim harus fokus ke depan," kata Imran.(*)