Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Film Korea

5 Film Korea yang Dilarang Tayang Dianggap Terlalu Sadis dan Menentang Norma Sosial Korsel

Bukan tanpa alasan, film-film Korea ini dilarang tayang karena mengandung adegan kontroversial seperti adegan ranjang yang terlalu vulgar, sadis hingg

Penulis: Awaliyah P | Editor: abduh imanulhaq
KOLASE TRIBUN JATENG
5 film korea dilarang tayang 

5 Film Korea yang Dilarang Tayang Dianggap Terlalu Sadis dan Menentang Norma Sosial Korsel

TRIBUNJATENG.COM - Berikut ini beberapa film Korea yang dilarang tayang di berbagai negara.

Bukan tanpa alasan, film-film Korea ini dilarang tayang karena mengandung adegan kontroversial seperti adegan ranjang yang terlalu vulgar, sadis hingga bertentangan dengan norma sosial.

Beberapa film tidak dibolehkan tayang, ada pula yang memotong sebagian durasi sebelum dibolehkan tayang di bioskop.

Selengkapnya, inilah 5 film Korea yang dilarang tayang:

1. Lies

Lies merupakan film garapan sutradara Jang Sun Woo.

Cerita Lies diadaptasi dari novel karya Jung Il Chang.

Film berdurasi 112 menit ini dirilis 8 Januari 2000.

Lies bercerita tentang hubungan asmara antara siswi 18 tahun dengan pematung berusia 38 tahun.

Film Lies disebut-sebut memiliki banyak adegan sadomasokis.

Yang membuat film ini menjadi kontroversial adalah karena banyaknya adegan telanjang dan seks yang tidak disensor.

Bahkan ada penggambaran fetish lainnya yang menentang norma sosial di Korea Selatan.

Sang Hyun Lee dan Kim Tae Yeon menjadi pemeran utama film ini.

2. Piagol

Film Piagol mengambil latar waktu Perang Korea.

Film ini disutradarai oleh Kang Cheon Lee.

Ceritanya tentang suka duka kehidupan tentara komunis di markas mereka.

Piagol dilarang tayang sebab Lembaga Sensor menganggap film ini terlalu pro komunis.

Setelah Kang Cheon Lee mencatat adegan penting yakni seorang karakter turun gunung dengan bendera Korea, film Piagol akhirnya diizinkan tayang.

3. Ban Geum Ryeon

Ban Geum Ryeon merupakan garapan sutradara Kim Ki Young.

Film ini mengambil latar waktu China kuno.

Ban Geum Ryeon mengisahkan tentang kehidupan seorang pedagang yang memiliki tiga istri.

Suatu hari, rasa cemburu timbul di hati para istri.

Rasa cemburu ini lah yang membuat mereka saling menipu untuk mendapat perhatian sang pedagang.

Dianggap terlalu mencolok, Ban Geum Ryeon memotong banyak adegan hingga 40 menit.

4. Moebius

Moebius merupakan film garapan Kim Ki Duk yang dirilis 5 September 2013.

Film ini pertama kali diputar di Venice Film Festival pada 3 September 2013.

Moebius dibintangi oleh Cho Jae Hyun, Seo Young Joo, dan Lee Eun Woo.

Film ini bercerita tentang seorang ibu rumah tangga yang marah karena perselingkuhan suaminya.

Sementara itu, putra mereka mengamati pertengkaran.

Suatu malam, istri membawa pisau dapur ke kamar untuk balas dendam.

Namun suami mampu menepis serangan istrinya dan melemparnya keluar dari kamar tidur.

Sang istri tak kehabisan akal, dia masuk ke kamar anaknya.

Awalnya, Moebius menerima label "terbatas" dari Korea Media Rating Board pada 1 Juni 2013.

Label tersebut berarti film Moebius hanya bisa ditonton di bioskop khusus yang ditunjuk untuk menayangkan film terbatas.

Di luar festival film, Moebius tidak bisa diputar di Korea Selatan dalam bentuk aslinya.

Akhirnya film dikirim ulang ke Korea Media Rating Board dan adegan 1 menit 40 detik dihilangkan dari film aslinya.

5. The Handmaiden

The Handmaiden merupakan film garapan Park Chan Wook.

Skenarionya ditulis oleh Park Chan Wook dan Jung Swo Kyoung.

Cerita The Handmaiden diadaptasi dari novel karya Sarah Waters.

Film ini pertama kali dirilis di Canne Film Festival pada 1 Juni 2016.

Bergenre thriller, The Handmaiden menceritakan tentang Korea Selatan dan Jepang tahun 1930-an.

Ceritanya berpusat tentang empat orang yakni seorang wanita bangsawan yang mewarisi kekayaan, seorang penipu yang mengejar kekayaan wanita bangsawan, seorang pencopet wanita muda yang disewa penipu serta paman wanita bangsawan yang merupakan walinya.

Film ini dibintangi oleh Kim Min Hee, Ha Jung Woo, Kim Tae Ri, dan Cho Jin Woong.

The Handmaiden menjadi kontroversial karena menampilkan hubungan homoseksual yang hingga kini masih dipandang sebelah mata oleh masyarakat Korea. (*) 

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved