Berita Viral
Maling Kotak Amal Masjid Beraksi Pakai Mobil Pribadi, Pak RT: Isinya Sangat Sedikit
Aksi pencurian kotak amal terjadi di Masjid Jami Bahrul Falah, Jalan Melur, RT 06 RW 09 Kelurahan Tugu Selatan, Koja, Jakarta Utara
TRIBUNJATENG.COM, KOJA – Maling kotak amal beraksi. Terungkap pula isi kotak amalnya
Peristiwa ini terjadi di Masjid Jami Bahrul Falah, Jalan Melur, RT 06 RW 09 Kelurahan Tugu Selatan, Koja, Jakarta Utara.
Seorang pria bermobil menggasak kotak amal yang berada depan halaman masjid tersebut dalam peristiwa yang terjadi Minggu (5/12/2021) dini hari kemarin.
Ketua RT setempat, Zaenal Abidin mengatakan, pelaku beraksi dengan mengendarai mobil pribadi berjenis minibus berwarna hitam.
Baca juga: Terlihat Mesra setelah Rujuk, Diam-diam Rizki DA Gugat Cerai Nadya Mustika dan Sudah Sidang Perdana
Baca juga: Detik-detik NWR Tewas Diungkap Penjaga Makam, Datang Jalan Kaki Langsung Duduk dan Tahlilan
Sekitar pukul 4.00 WIB Minggu dini hari kemarin, pelaku datang mengendarai mobil dan berhenti di depan masjid untuk selanjutnya menggasak kotak amal incarannya.
“Pencurinya satu orang yang terlihat, menggunakan mobil Avanza atau Ertiga berwarna hitam. Orangnya memakai baju putih, agak tinggi,” kata Zaenal saat ditemui di lokasi, Senin (6/12/2021).
Aksi maling kotak amal ini sendiri sempat terekam CCTV yang terpasang di sekitar lokasi kejadian.
Dalam rekaman tersebut, pelaku yang mengenakan kemeja putih dan celana panjang hitam turun dari mobilnya serta berjalan menuju kotak amal putih yang terpasang di halaman masjid.
Pelaku yang tampak memakai masker juga terlihat membawa sebuah obeng.
Menggunakan obeng tersebut, pelaku mencongkel kotak amal masjid yang saat itu dalam kondisi digembok.
“Ini sempat dipaksa, kotak amal terkunci, dipaksa buka sama dia pakai obeng,” kata Zaenal.
Sempat kesulitan, pelaku akhirnya bisa membuka kotak amal tersebut dalam hitungan detik.
Tanpa menunggu lama, ia langsung menguras isi kotak amal tersebut dan kabur dari lokasi.
Zaenal menambahkan, kotak amal yang dibobol pelaku sebelumnya hanya terisi uang dengan nominal sangat sedikit.
“Yang biasanya diisi bukan yang ini, tapi yang di pinggir jalan itu yang jaring amal jariyah yang isi uangnya kelihatan,” katanya.