Vaksinasi

Partai Gerindra Jawa Tengah Gelar Vaksinasi Gratis

DPD Partai Gerindra Jawa Tengah menggelar vaksinasi gratis kepada masyarakat.

Penulis: m zaenal arifin | Editor: Daniel Ari Purnomo
DPD Partai Gerindra Jawa Tengah
Wakil Ketua DPD Partai Gerindra Jateng, Yudi Indras Wiendarto, meninjau proses vaksinasi di kantor DPD Partai Gerindra Jawa Tengah di Gayamsari, Kota Semarang, Senin (20/12/2021). 

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - DPD Partai Gerindra Jawa Tengah menggelar vaksinasi gratis kepada masyarakat di kantor DPD Partai Gerindra Jawa Tengah, Kelurahan Gayamsari, Kecamatan Gayamsari, Kota Semarang, Senin (20/12/2021).

Sebanyak 300 dosis vaksin disediakan bagi masyarakat Kota Semarang maupun luar kota. Untuk menarik animo, masyarakat yang mengikuti vaksinasi juga mendapatkan paket sembako gratis.

Wakil Ketua DPD Partai Gerindra Jawa Tengah, Yudi Indras Wiendarto mengatakan, vaksinasi yang digelar tersebut untuk membantu program percepatan vaksinasi Covid-19 yang dicanangkan oleh pemerintah.

"DPD Gerindra Jateng mendorong percepatan dan pemerataan vaksinasi bagi semua masyarakat dengan menggelar vaksinasi dengan syarat yang mudah yaitu hanya dengan menunjukkan KTP asli saja, tanpa syarat domisili," kata Yudi.

Yudi mengatakan, tingkat kesadaran warga Kota Semarang atau kota-kota lain di Jateng untuk mengikuti vaksinasi sudah tinggi. Namun, masih ada masyarakat yang kerja di wilayah kota-kota tersebut belum bisa vaksin karena berasal dari wilayah atau kabupaten lain.

"Banyak yang kerja di Semarang tapi dari luar kota. Misal jadi asisten rumah tangga, driver, atau kerja lain sehingga belum bisa ikut vaksin. Maka DPD Gerindra memfasilitasi vaksinasi tanpa mendasarkan pada domisili," ujarnya.

Dari total sekitar 300 dosis vaksin yang disediakan, meliputi dosis pertama dan kedua. Dalam pelaksanaanya, Gerindra Jateng bekerja sama dengan Dinas Kesehatan, RS Panti Wilasa dr Cipto dan RS Tugurejo.

Selain lansia dan usia produktif (dewasa), program vaksinasi yang digelar juga menyasar anak-anak usia yang sudah diizinkan menerima vaksin.

"Kita berharap program vaksinasi harus digencarkan biar tidak ada penularan khususnya saat libur Natal dan Tahun Baru 2022. Meski pemerintah sudah memberikan imbauan dan PPKM dibatalkan, aktivitas masyarakat di luar harus ditekan karena volumenya naik di akhir tahun ini. Takutnya nanti ada lonjakan kasus, karena aktivitas sudah mulai normal," jelasnya.

Yudi berharap angka vaksinasi di masyarakat terus dipercepat. Lantaran hal itu turut mempengaruhi status PPKM yang diterapkan oleh pemerintah pusat. Harapannya, dengan vaksinasi ini maka kesehatan masyarakat lebih terjaga dan masyarakat bisa segera hidup normal lagi.

"Kami juga mengimbau masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan," katanya.

Seorang peserta vaksinasi, Saputro Wicaksono mengaku terbantu dengan adanya program vaksinasi yang dilakukan oleh DPD Partai Gerindra Jawa Tengah. Aktivitas sehari-hari yang menuntutnya bertemu orang banyak memang rawan terjadi penularan, sehingga dengan vaksinasi bisa meminimalisir penularan tersebut.

Pria 57 tahun asal Kabupaten Grobogan itu sebelumnya memang kesulitan untuk mendapatkan vaksin karena ber-KTP luar Kota Semarang.

"Saya kan punya gula, sebelumnya takut untuk vaksin. Ini tadi ditanya dokter dulu sebelum disuntik. Sudah aman semua, tensi dan lain dicek terlebih dulu, baru disuntik vaksin. Prosesnya gampang dan mudah, KTP luar kota tetap dilayani," katanya. (Nal)

 

 

Sumber: Tribun Jateng
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved