Berita Kendal
Polisi Terus Selidiki Kasus Dugaan Penganiayaan Terhadap Nenek di Kendal
Penyebab kematian warga Korowelanganyar, Cepiring, Kendal, Suratmi (70) terjawab.
Nuer makin panik saat ia dimintai keterangan mengenai kematian mertuanya.
Sementara anjing pelacak mengendus seluruh sudut rumahnya. Perempuan satu anak itu lantas bertanya-tanya kepada polisi, ada apa yang sebenarnya terjadi.
"Awalnya saya dikasih tahu mama mertua saya meninggal. Saya sempat pingsan lalu dibangunkan polisi.
Setelah suami saya pulang, baru ditanya kegiatan kami, termasuk anak saya. Di situ polisi bilang, ada yang lapor kalau saya yang membunuh mama mertua," terang dia.
Nuer menegaskan, hal itu adalah fitnah.
Namun demikian ia tidak tahu siapa yang memfitnahnya. Pada polisi, ia mengatakan apa yang dikerjannya hari itu.
"Saya bilang ke polisi apa adanya. Saya di rumah, saya lakukan kerjaan rumah, pintu rumah pun saya kunci," jelas Nuer.
Sementara suaminya, Suparmo mengaku tidak mengetahui pasti kapan ibunya ditemukan bersimbah darah.
Di hari kejadian, ia sudah berangkat bekerja pada pagi buta. Tak ada kabar apapun yang masuk ke ponselnya hingga pulang sekitar pukul 12.00 siang.
"Saya pulang sudah ada polisi di rumah saya. Saat ditanya, kami sampaikan apa adanya," tutur Suparmo yang merupakan putra kelima Suratmi.
Setelah itu, Suparmo dan saudaranya yang lain menjalani pemeriksaan lanjutan di Mapolres Kendal. Pemeriksaan itu berlangsung hingga malam hari.
Sektiar pukul 21.00, Suparmo, Nuer, dan saudaranya yang lain dibolehkan pulang, kecuali anak ke-7 dari Suratmi.
Di sisi lain, Suparmo yang tinggal paling dekat dengan rumah ibunya mengungkapkan bila selama ini hubungan keluarganya baik-baik saja. Sejak 3,5 tahun terakhir, sehari-hari, sang ibu tinggal sendiri.
Keseharian Suratmi diisi dengan bertani di sawah belakang rumah. Sedangakan mengenai kebutuhan makan, disediakan anak-anaknya.
Gus Mus Akan Hadiri Haul KH M Wildan Abdulchamid Kendal |
![]() |
---|
Gerakan Tanam Pohon KKN UPGRIS di Desa Pagerwojo Kendal, Ajak Siswa SD Peduli Lingkungan |
![]() |
---|
UPDATE Kasus Penimbunan Minyakita di Pasar Weleri Kendal Belum Tersalurkan 9 Ton |
![]() |
---|
Diresmikan Ganjar Pranowo, Embung Subari Akan Mengairi 35 Hektar Lahan Pertanian di Kendal |
![]() |
---|
Ditanya Dekat dengan Gibran Wali Kota Solo, Inilah Jawaban Bupati Kendal Dico Mahtado Ganinduto |
![]() |
---|