Aniek dan Alip Suami Istri Wonogiri Bawa Kabur Uang 31 Nasabah, Total Kerugian Rp 184,6 Juta

TRIBUNJATENG.COM, WONOGIRI - Pasangan suami istri, Aniek (35) dan Alip (36) yang merupakan karyawan perusahaan asuransi menggelapkan uang milik 31 nasabahnya senilai total Rp 184,6 juta. 

Kasus tersebut terungkap setelah salah satu korban yang merupakan perangkat desa melaporkan kejadian itu kepada Satreskrim Polres Wonogiri pada akhir Agustus 2021. 

Kapolres Wonogiri, AKBP Dydit Dwi Susanto didampingi Kasatreskrim Polres Wonogiri, AKP Supardi menyampaikan, kasus penipuan dan penggelapan uang premi asuransi itu terjadi dalam kurun waktu 2017 hingga 2020. 

Adapun yang menjadi korban sebanyak 31 orang yang merupakan perangkat desa di tiga desa yang berada di Kecamatan Girimarto.

Masing-masing korban mengalami kerugian sekitar Rp 6 juta - Rp 7 juta.

"Modus kedua pelaku sebagai pegawai perusahaan asuransi menerima pembayaran uang premi asuransi dari 31 nasabah.

Namun uang premi asuransi tidak seluruhnya disetorkan ke kantor tapi digunakan oleh pelaku untuk membayar angsuran pinjaman pelaku di bank," katanya saat konferensi pers di Mapolres Wonogiri, Kamis (30/12/2021). 

Kepolisian telah mengamankan sejumlah barang bukti seperti SK pengangkatan kedua pelaku sebagai agency manager dan agen perusahaan asuransi, bukti penerimaan uang, beberapa bendel fotokopi polis asuransi, beberapa lembar kartu premi polis, 2 lembar fotokopi prosedur pembayaran premi virtual account open payment dan 2 lembar fotokopi prosedur pembayaran premi virtual account close payment. 

Atas perbuatannya, kedua tersangka dikenakan Pasal 372 KUHP dengan ancaman pidana penjara paling lama 4 tahun. (*)