Diskusi Menarik Perikanan Jateng, Banyak Masalah Belum Kelar Mengancam Harga Ikan
Pada kenyataannya, sampai dengan saat ini, pengelolaan perikanan masih banyak menghadapi permasalahan, termasuk kerusakan lingkungan pesisir dan laut.
Penulis: mamdukh adi priyanto | Editor: Daniel Ari Purnomo
TRIBUNJATENG.COM,SEMARANG - Pengelolaan perikanan Indonesia, termasuk Jawa Tengah sangat dinamis, dari waktu ke waktu.
Tujuan utama pengelolaan perikanan adalah terselenggaranya perikanan yang berkelanjutan.
Pemanfaatan sumber daya ikan menghasilkan produksi maksimum serta memberikan keuntungan maksimum.
Yang tidak kalah penting yakni lingkungannya tetap lestari.
Pada kenyataannya, sampai dengan saat ini, pengelolaan perikanan masih banyak menghadapi permasalahan, termasuk kerusakan lingkungan pesisir dan laut.
"Indonesia unik, Jateng unik, dimana potensi laut dan daratan itu sama sama besarnya. Karena itu, harus dikelola dengan prinsip berkelanjutan, dengan prinsip ramah lingkungan," kata pakar perikanan Universitas Diponegoro (Undip) Prof Slamet Budi Prayitno saat diskusi terkait pengelolaan perikanan, Selasa (4/1/2022).
Dewan pakar Ikatan Sarjana Perikanan Indonesia (Ispikani) Jateng ini menuturkan prinsip ramah lingkungan untuk pengelolaan perikanan bukan berarti tidak boleh intensifikasi atau budidaya.
Namun demikian, limbah yang dihasilkan harus dikelola dan diolah. Sehingga tidak mencemari dan memberi kontribusi gas karbon dan efek rumah kaca.
Pihaknya mengusulkan agar buangan limbah dari perikanan budidaya tidak hanya dikelola, tetapi juga diolah dan menghasilkan sesuatu.
"Ada tiga cara yang bisa dilakukan untuk pengolahan limbah, membudidayakan kekerangan dengan memanfaatkan sisa kotoran dan pakan. Lalu budidaya rumput laut di tempat yang memenuhi syarat. Kemudian menanam mangrove," jelasnya.
Ia juga menekankan dalam sistem pengelolaan sumber daya perikanan budidaya yang berkelanjutan tidak akan terlepas dari peranan sistem pengelolaan kesehatan ikan.
Tentunya didukung upaya penataan kawasan yang terintegrasi dan penerapan biosekuriti yang ketat dan konsisten.
"Dengan begitu, ke depan kualitas perikanan Jateng tidak semakin turun. Karena kualitas pantai bagus, produksi udang dan ikan juga bagus dan berkelanjutan," ujarnya.
Pengelolaan perikanan yang tidak ramah lingkungan, kata dia, secara tidak langsung menurunkan kualitas dan produksi dari waktu ke waktu.
Solar Boat Diponegoro 1.0 RMT Undip, SIap Bersaing di Monaco Energy Boat Challenge |
![]() |
---|
Meriah! Pegawai Dispertan PP Karanganyar Boyongan ke Kantor Baru, Bawa Gunungan Hasil Bumi |
![]() |
---|
Undip Lantik 2.082 Wisudawan Pada Prosesi Wisuda ke-170 |
![]() |
---|
Undip Buka Prodi Keselamatan dan Kesehatan Kerja, Calon Maba Bisa Daftar Melalui Ujian Mandiri 2023 |
![]() |
---|
SPI Mandiri Fakultas Kedokteran Undip Minimal Rp 200 Juta |
![]() |
---|