Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Liga 1

Robert Alberts Akui Persib Bandung Memang Pantas Kalah dari Bali United

Persib Bandung gagal mempertahankan puncak klasemen usai dikalahkan Bali United.

Editor: sujarwo
INSTAGRAM.COM
Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts 

TRIBUNJATENG.COM - Persib Bandung gagal mempertahankan puncak klasemen usai dikalahkan Bali United dengan skor 0-1 pada pertandingan pekan ke-19 Liga 1 2021/2022 di Stadion Ngurah Rai, Kamis (13/1).

Maung Bandung gagal menyamakan skor setelah penyerang Bali United, Stefano Lilipaly mencetak gol lewat tandukannya pada menit ke-38.

Penyesalan Beckham Putra setelah gagal memanfaatkan peluang di laga Persib Bandung vs Bali United, Kamis (13/1/2022). Di laga ini Persib kalah 0-1. (Tribunnews/Muhammad Nursina)

Kekalahan ini membuat Persib harus turun satu peringkat ke posisi kedua dengan 37 poin. Sebab di partai lain, Arema FC mampu mengalahkan PSS Sleman sehingga naik ke puncak klasemen dengan 40 poin.

Bagi Bali United, tambahan tiga angka dari pertandingan malam kemarin membuat selisih poin dengan empat besar semakin rapat. Saat ini, Bali United duduk di rangking kelima dengan nilai 35.

Pelatih Persib Bandung Robert Rene Alberts, menilai timnya memang layak kalah pada pertandingan kontra Bali United.

Sebab para pemainnya gagal mengantisipasi gelombang serangan Bali United yang dimulai dari sisi sayap.

"Setelah bermain selama 90 menit, kemudian selesai pertandingan secara keseluruhan kami kalah satu kosong dan sepertinya kalau melihat dari pertandingan kita layak kalah. karena ketika mereka punya kesempatan untuk menyerang kemudian melakukan umpan silang, kami tidak cukup kuat untuk mengantisipasi itu, " ujar Robert dalam sesi jumpa pers virtual setelah pertandingan.

Memasuki babak kedua, pelatih asal Belanda itu mencoba untuk memperbaikinya. Segala upaya sudah dilakukan para pemain untuk bisa menyamakan kedudukan.

"Kami coba memasukkan beberapa pemain kemudian mengganti dan mengubah posisi pemain  supaya bisa menyamakan kedudukan menjadi 1-1," katanya.

Maung Bandung gagal menyamakan skor setelah penyerang Bali United, Stefano Lilipaly mencetak gol lewat tandukannya pada menit ke-38.

Penyesalan Beckham Putra setelah gagal memanfaatkan peluang di laga Persib Bandung vs Bali United, Kamis (13/1/2022). Di laga ini Persib kalah 0-1. (Tribunnews/Muhammad Nursina)

Kekalahan ini membuat Persib harus turun satu peringkat ke posisi kedua dengan 37 poin. Sebab di partai lain, Arema FC mampu mengalahkan PSS Sleman sehingga naik ke puncak klasemen dengan 40 poin.

Bagi Bali United, tambahan tiga angka dari pertandingan malam kemarin membuat selisih poin dengan empat besar semakin rapat. Saat ini, Bali United duduk di rangking kelima dengan nilai 35.

Pelatih Persib Bandung Robert Rene Alberts, menilai timnya memang layak kalah pada pertandingan kontra Bali United.

Sebab para pemainnya gagal mengantisipasi gelombang serangan Bali United yang dimulai dari sisi sayap.

"Setelah bermain selama 90 menit, kemudian selesai pertandingan secara keseluruhan kami kalah satu kosong dan sepertinya kalau melihat dari pertandingan kita layak kalah. karena ketika mereka punya kesempatan untuk menyerang kemudian melakukan umpan silang, kami tidak cukup kuat untuk mengantisipasi itu, " ujar Robert dalam sesi jumpa pers virtual setelah pertandingan.

Memasuki babak kedua, pelatih asal Belanda itu mencoba untuk memperbaikinya. Segala upaya sudah dilakukan para pemain untuk bisa menyamakan kedudukan.

"Kami coba memasukkan beberapa pemain kemudian mengganti dan mengubah posisi pemain  supaya bisa menyamakan kedudukan menjadi 1-1," katanya.

Di samping, itu Yogie tak peduli jika timnya dinilai menurun di babak kedua dab hanya bisa menang dengan skor tipis. Bagi dia, kemenangan tetaplah kemenangan mau bagaimana pun skor dan cara bermainnya.

"Permainan apapun kami hanya melihat hasil akhir jadi sepak bola bukan masalah possesion bukan masalah permainan yang hanya dilihat adalah hasil akhir. Main cantik segala macam kalah ya kalah suporter atau semua orang pun akan melihat hasil akhir jadi saya bicara hari ini adalah adalah hasil akhir," ucapnya.

Jalannya Pertandingan

Tempo permainan di awal babak pertama berlangsung dengan cukup cepat. Kedua kesebelasan terlihat berani untuk bermain terbuka dengan pressing-pressing ketat.

Peluang pertama langsung didapatkan Persib pada menit pertama melalui tendangan dari luar kotak penalti Mohammed Rashid. Namun sayang, tembakan pemain asal Palestina itu masih meleceng di sisi kanan gawang Bali United.

Tim berjuluk Serdadu Tridatu itu tak mau kalah dalam menciptakan peluang. Di menit ke-5, Eber Bessa melakukan tembakan di luar kota penalti Persib yang untungnya masih mampu diantisipasi oleh Teja Paku Alam.

Dalam lima menit pertama, Persib lebih banyak menyerang melalui Beckham Putra Nugraha. Sementara Bali United dominan menyerang melalui sisi kiri pertahanan Persib yang dikawal Zalnando.

Memasuki menit ke-10, serangan yang dilakukan oleh Bali United terlihat lebih berbahaya. Kombinasi Eber Bessa dan Privat Mbarga benar-benar membuat lini pertahanan Persib harus bekerja ekstra keras mengantisipasi serangan.

Bagi Persib, setelah menggebrak di awal-awal pertandingan, penyerangan yang dilakukan cenderung menurun. Beberapa kali juga terlihat kesalahan umpan yang membuat serangan kembali mentah.

Teja Paku Alam kembali mendapat ujian pada menit ke-13 lewat tendangan keras Stefano Lilipaly. Beruntung tendangannya masih cukup sigap untuk menahan eksekusi pemain naturalisasi asal Belanda tersebut.

Persib mendapat peluang emas pertamnya pada menit ke-18 melalui sontekan Beckham Putra Nugraha. Namun upaya pemilik nomor punggung 7 itu masih menemui mistar gawang.

Sampai menit ke-30, belum ada gol yang berhasil diciptakan oleh kedua tim. Bahkan, tempo permainan sedikit menurun sehingga mulai jarang peluang-peluang berbahaya tercipta.

Peluang emas hadir bagi Bali United pada menit ke-34 melalui tendangan keras Eber Bessa di dalam kotak penalti. Lagi-lagi Teja Paku Alam menjadi penyelamat gawang Persib melalui tepisan tangannya sehingga skor masih bertahan 0-0.

Gol pembuka akhirnya lahir untuk Bali United pada menit ke-38 lewat tandukan Stefano Lilipaly. Pemain bernomor punggung 10 itu memanfaatkan umpan silang yang diberikan Ricky Fajrin.

Keunggulan satu gol membuat Bali United mulai bermain dengan nyaman. Persib justru terlihat semakin tertekan dengan gol yang diciptakan oleh Stefano Lilipaly itu.

Banyak umpan-umpan yang dilakukan para pemain Persib sering salah sasaran. Pemain pun terlihat seperti kebingungan ketika bola sudah berada di area pertahanan Bali United.

Hingga wasit meniup peluit tanda babak pertama berakhir, Persib gagal menyamakan skor. Untuk sementara Persib tertinggal 0-1 dari Bali United.

Di awal babak kedua, pelatih Persib, Robert Alberts, melakukan perubahan dengan menarik keluar Febri Hariyadi. Ezra Walian yang berposisi sebagai starter dimasukan Robert untuk meningkatkan daya gedor.

Dengan masuknya Ezra, maka Persib bermain dengan tiga striker sekaligus. David da Silva di tempatkan di tengah sementara Bruno Cantanhede dan Ezra Walian lebih banyak beroperasi di sektor sayap.

Penyelamatan gemilang dilakukan kiper Bali United, Wawan Hendrawan pada menit ke-52. Dia sukses menepis tandukan Bruno Cantanhede di dalam kotak penalti Persib.

Dalam lima menit awal, Persib begitu gencar melakukan serangan ke area pertahanan Bali United. Namun lini belakang Bali United masih cukup solid untuk bisa menahan gempuran para pemain Persib.

Namun setelah itu, justru Bali United berbalik menekan pertahanan Persib. Agresivitas Eber Bessa dan Privat Mbarga membuat lini pertahanan Persib harus bekerja ekstra keras.

David da Silva menunjukan aksi individunya pada menit ke-62 setelah mengolongi Eber Bessar di depan kotak penalti Bali United. Hanya saja sepakannya masih berada di samping gawang Wawan Hendrawan.

Menit ke-70, perubahan kembali dilakukan oleh Robert Alberts. Zalnando digantikan oleh Bayu M Rifqi sementara Dedi Kusnandar ditarik keluar dan dimasukan Frets Butuan.

Hal yang sama dilakukan oleh Bali United dengan memasukan Rizky Pellu. Pemain bernomor punggung 19 tersebut menggantikan Fadil Sausu.

Stefano Lilipaly benar-benar sedang on fire dalam pertandingan malam ini. Di menit ke-75, akselerasinya nyaris menambah keunggulan Bali United. Namun Teja Paku Alam lagi-lagi jadi penyalamat gawang Persib.

Memasuki menit ke-80, Persib belum berhasil menyamakan kedudukan. Intensitas permainan pun mulai menurun sehingga jarang sekali peluang yang tercipta.

Di menit ke-81, Robert mencoba menambah intensitas serangan dengan memasukan Erwin Ramdani. Jebolan Diklat Persib itu masuk menggantikan Beckham Putra yang terlihat sudah mulai kekalahan.

Ezra Walian gagal memanfaatkan peluang emas di menit ke-85 setelah tendangan di depan gawang masih mampu ditepis oleh Wawan Hendrawan. Sehingga Persib hanya mendpatkan tendangan penjuru saja.

Sampai wasit meniup peluit panjang tanda pertandingan berakhir, Persib gagal menyamakan skor. Persib harus menelan kekalahan dari Bali United denfan skor 0-1. (*)

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved