Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Kabupaten Tegal

Vaksinasi Anak Usia 6-11 Tahun di Kab Tegal Resmi Dimulai, Bupati Umi Targetkan 10 Hari Selesai 

Umi menargetkan proses vaksinasi anak tahap pertama di Kabupaten Tegal ini akan rampung maksimal dalam 10 hari ke depan

Penulis: Desta Leila Kartika | Editor: muslimah
TribunJateng.com/Desta Leila Kartika
Bupati Tegal Umi Azizah (kerudung orange), saat mencanangkan vaksinasi anak usia 6-11 tahun di SDN Kabunan 01, Kecamatan Dukuhwaru, Kabupaten Tegal, Kamis (20/1/2022). Adapun pencanangan ditandai dengan perwakilan siswa mendapat suntik vaksin. 

TRIBUNJATENG.COM, SLAWI - Vaksinasi Covid-19 anak usia 6-11 tahun di Kabupaten Tegal telah dimulai. Hal itu ditandai dengan pencanangan vaksinasi anak di SDN Kabunan 01 oleh Bupati Tegal Umi Azizah, pada Kamis (20/1/2022). 

Umi menargetkan proses vaksinasi anak tahap pertama di Kabupaten Tegal ini akan rampung maksimal dalam 10 hari ke depan.

Sebelum melakukan pencanangan, Bupati Umi menyempatkan untuk berbincang dengan salah satu siswa menanyakan apakah takut atau tidak karena akan divaksin. 

Selain itu, orang nomor satu di Kabupaten Tegal ini juga bertanya apakah siswa lebih suka belajar di rumah atau di sekolah. 

Dengan lantang siswa menjawab bahwa ia lebih suka belajar di sekolah karena bisa bertemu dengan teman-teman dan guru secara langsung. 

Siswa tersebut pun mengaku tidak takut vaksin, bahkan ia mengajak teman-temannya supaya mau vaksin dan jangan takut vaksin. 

"Tahap pertama ini kita targetkan untuk 112 ribu anak di Kabupaten Tegal dengan usia 6 sampai 11 tahun. Jumlah itu sesuai dengan alokasi vaksin yang kami terima dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jawa Tengah. Kami akan kejar terus supaya dalam 10 hari rampung," ungkap Umi, pada Tribunjateng.com, Kamis (20/1/2022). 

Dijelaskan, sampai saat ini capaian vaksinasi dosis satu di Kabupaten Tegal telah menyentuh angka 69,87 persen.

Sehingga, pihaknya menitip pesan kepada Dinkes Kabupaten Tegal untuk segera mengejar kekurangan yang ada.

Setelah sudah terpenuhi dosis satu 70 persen, maka menurut Umi terus berlanjut vaksinasi anak usia 6-11 tahun, vaksin booster, dan menuntaskan vaksin yang menyasar lansia, masyarakat umum, dan lain-lain. Intinya harus bisa tercapai semua, syukur bisa 100 persen. 

"Kita harus terus bergerak dan kejar target. Bila perlu sistem jemput bola harus kita galakan terus, demi cakupan vaksinasi 70 persen bahkan lebih," tegas Umi.

Dengan adanya vaksinasi anak ini, Umi berharap semoga anak-anak di Kabupaten Tegal sehat, pembelajaran tatap muka segera dilaksanakan tanpa adanya sistem shifting.

"Vaksin Covid-19 adalah salah satu bentuk pencegahan dari penularan Covid-19, sekaligus upaya untuk senantiasa hidup sehat. Saya juga berpesan kepada anak-anak untuk  senantiasa mematuhi dan menerapkan protokol  kesehatan, dimanapun dan kapan pun. Tetap memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, membatasi bepergian dan menghindari kerumunan," pesannya.

Masih di lokasi yang sama, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tegal Ruszaeni menuturkan, pihaknya menargetkan jumlah vaksinasi anak di Kabupaten Tegal sebanyak 156.130 anak. Akan tetapi, proses pelaksanaan vaksinasi akan dilakukan bertahap. 

"Tahap pertama ini kita akan selesaikan 112 ribu anak terlebih dahulu. Hari pertama pada pencanangan vaksinasi anak ini kita mulai di seluruh SD maupun MI di Kecamatan Dukuhwaru," jelasnya. 

Halaman
12
Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved