PT LIB Targetkan Liga 1 Bisa Disaksikan Penonton pada Awal Februari

TRIBUNJATENG.COM - PT Liga Indonesia Baru (LIB) menargetkan seri keempat Liga 1 2021/2022 sudah bisa disaksikan penonton pada awal Februari mendatang.

Kehadiran penonton pada seri keempat Liga 1 ini memang telah diwacanakan sejak jauh-jauh hari.

Namun, hingga saat ini rencana Liga 1 dihadiri penonton itu pun belum juga terealisasi.

Untuk ittu, PT LIB pun menjalin komunikasi dengan pihak Polisi Daerah (Polda) Bali agar rencana tersebut bisa segera direalisasikan.

Direktur Operasional PT LIB, Sudjarno mengatakan proposal terkait kehadiran penonton sudah selesai.

Sebab sebelumnya kehadiran penonton rencananya bakal berlangsung pada pekan kedua setelah putaran kedua dimulai.

Namun, hal itu tak juga terwujud sampai akhirnya Liga 1 justru diliburkan karena bertepatan dengan FIFA Matchday.

Sudjarno mengatakan pihaknya telah beraudiensi dengan Polda Bali untuk mengajukan proposal kegiatan.

“Nah, untuk penonton itu kan kami sudah ada proposal, jadi kami tinggal mengikuti bagaimana intruksi Mendagri, bagaimana sebenarnya yang sesuai dengan izin Kapolri itu yang akan kami ikuti, dan proposal ini yang akan segera kami rakorkan ke Polda Bali,” ujar Sudjarno kepada BolaSport.com, Kamis (20/1/2022).

“Kemarin saya sudah bertemu Kapolda Bali, nanti kami akan memohon ke Polda Bali dan akan kami jelaskan rencana penonton kami seperti apa."

“Jadi belum ada presentasi baru ketemu dengan Kapolda saja, segera kami akan presentasi di depan pejabat Polda terkait dengan penonton itu," ucapnya.

Sudjarno menegaskan bahwa target PT LIB saat ini untuk kehadiran penonton bisa terwujud pada awal Februari 2022 ini.

Mengingat sudah ada Instruksi Mendagri dan setiap saat bisa berubah, karena ada perpanjangan PPKM dari Koordinator Jawa-Bali.

“Jadi kami tetap mengaju pada perkembangan itu. Pokoknya target kami awal Februari dan tidak ada masalah, tapi kan hasil rakornya baru akan kami laporkan dulu ke Polda,” kata Sudjarno.

“Dari Instruksi Mendagri no. 2 Tahun 2022 (yang terakhir) kalau tidak salah, kami sudah diizinkan ada penonton.”