Bupati Dico Geram Masih Dapat Laporan Harga Minyak Goreng Tinggi di Kendal

"Sudah dikasih waktu satu minggu, tapi belum habis. Mau gimana lagi, jualnya harga tetap biar gak rugi," ujar Jumanah.

Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi, dan UKM Kendal, Ferinando Rad Bonay mengakui masih ditemukan pedagang yang menjual harga di atas batas kebijakan pemerintah.

Utamanya di pasar tradisional.

Pihaknya pun akan terus memantau perkembangan harga minyak goreng agar bisa seragam secepat mungkin.

"Kalau di pasar tradisional dan pasar kelontong, mereka masih jual minyak goreng Rp 19.000, menghabiskan stok lama. Kami akan terus cek dan menghimbau pedagang agar bisa berjualan dengan harga yang seragam sesuai kebijakan pemerintah," tutur Ferinando. (Sam)