Berita Video
Video Kasus Pembunuhan Lusi di Eks Lokalisasi Tegal, Ini Imbauan Polisi
Kasus penganiayaan berujung kematian yang menimpa Sulastri alias Lusi (19), di dalam kamar sebuah rumah di kompleks bekas Lokalisasi Peleman
Penulis: Desta Leila Kartika | Editor: abduh imanulhaq
TRIBUNJATENG.COM, SLAWI - Berikut ini video Kasus Pembunuhan Lusi di Eks Lokalisasi Tegal, Ini Imbauan Polisi
Kasus penganiayaan berujung kematian yang menimpa Sulastri alias Lusi (19), di dalam kamar sebuah rumah di kompleks bekas Lokalisasi Peleman, Desa Sidaharja, RT 25/RW 10, Kecamatan Suradadi, Kabupaten Tegal berhasil terungkap.
Dalam rilis kasus yang berlangsung di halaman Mapolres Tegal pada Rabu (26/1/2022) kemarin, terungkap bahwa pelaku penganiayaan yang menyebabkan korban (Lusi) meninggal dunia bernama Roynaldi Ade Pradana (21) warga Kabupaten Brebes.
Saat ditanya mengapa tega melakukan aksi tersebut, pelaku pembunuhan Roynaldi, mengaku khilaf dan terpancing emosi karena korban meminta untuk cepat selesai.
Alasan korban meminta cepat selesai karena ada tamu lain yang sudah menunggu.
Pelaku mengatakan ia baru pertama kali bertemu dengan korban, sedangkan jika berkunjung ke eks Lokalisasi Peleman Tegal sudah kedua kalinya.
Menanggapi peristiwa pembunuhan yang terjadi di eks Lokalisasi Peleman yang sebetulnya secara sah sudah ditutup sejak pertengahan 2017 lalu,
Wakapolres Tegal, Kompol Didi Dewantoro, mengaku pihaknya sudah sering melakukan sosialisasi dan imbauan di lokasi tersebut.
Bahkan saat berlangsung patroli yustisi tepatnya pada bulan puasa tahun lalu, anggota dari Polres Tegal sering ke eks Lokalisasi Peleman untuk memberikan sosialisasi.
"Kami juga pernah mendapat laporan kalau di eks Lokalisasi Peleman ini buka. Lalu kami langsung mengecek ke lokasi tapi ternyata kondisi tutup.
Intinya sampai saat ini kami masih sering berkoordinasi dengan Satpol PP untuk melakukan imbauan dan sosialisasi," papar Wakapolres Tegal, Kompol Didi, pada Tribunjateng.com, Rabu (26/1/2022).
Setelah kejadian pembunuhan ini, lanjut Wakapolres, ia berharap dari Pemkab Tegal harus lebih memastikan lagi situasi dan kondisi penutupan Lokalisasi Peleman.
"Intinya sosialisasi dan imbauan, tapi saya berharap dari Pemkab Tegal bisa memastikan lagi situasi atau kondisi penutupan di lokalisasi tersebut bagaimana," ujarnya.
Seperti yang sudah diberitakan sebelumnya, Satreskrim Polres Tegal mengadakan rilis ungkap kasus pembunuhan perempuan muda di dalam kamar sebuah rumah di kompleks bekas Lokaslisasi Peleman, Desa Sidaharja, RT 25/RW 10, Kecamatan Suradadi, Senin (24/1/2022) sekitar pukul 01.15 WIB dini hari.
Video Menpora Dito Kukuhkan Atlet Kontingen Para Games di Solo |
![]() |
---|
Video Sobat Tunjung Partai Gerindra Deklarasi Pemilu Damai 2024 |
![]() |
---|
Video Kepala Terminal Digugat Dianggap Tak Bisa Ramaikan Terminal Mangkang Semarang |
![]() |
---|
Video Rombongan Biksu Thailand Thudong ke Borobudur Disambut Warga Sepanjang Jalan di Ungaran |
![]() |
---|
Video Pemkot Tegal Siap Bantu Balita Gizi Buruk Asal Brebes |
![]() |
---|