Komite IV DPD RI Serap Aspirasi Perihal LKM di Jateng

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Upaya untuk mengembangkan pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) terus dilakukan.

Pada Senin (7/2) rombongan dari Komite IV DPD RI melakukan kunjungan kerja (kunker) ke Provinsi Jawa Tengah.

Kunjungan ini dalam rangka penyusunan daftar inventarisasi masalah (DIM) Rancangan Undang-Undang (RUU) tentang perubahan atas Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2013 tentang Lembaga Keuangan Mikro (LKM).

Rombongan yang dipimpin oleh Wakil Ketua Komite IV DPD RI Casytha A Kathmandu diterima oleh Gubernur Jateng Ganjar Pranowo di Gedung B Lantai V Pemprov Jateng, Jalan Pahlawan, Kota Semarang.

Casytha memaparkan kunjungan kerja bersama 17 anggota DPD RI ini dalam rangka penyusunan daftar inventarisasi masalah (DIM) usul inisiatif rancangan undang-undang perubahan atas UU Nomor 1 Tahun 2013 Tentang Lembaga Keuangan Mikro.

Sejumlah masukan yang diharapkan dari Komite IV DPD RI ini antara lain ingin memperoleh gambaran dan masukan terkait pelaksanaan UU No. 1 Tahun 2013 tentang Lembaga Keuangan Mikro selama ini.

Kemudian mendapatkan gambaran serta informasi yang komprehensif mengenai perkembangan LKM di Jawa Tengah.

''Kami juga ingin mendapatkan gambaran serta informasi yang komprehensif mengenai peran LKM bagi masyarakat dan UMKM. Selain itu, mendapatkan informasi yang komprehensif atas implementasi aturan-aturan yang terkait dengan LKM,'' papar Casytha.

Pihaknya juga ingin mendengarkan  masukan mengenai kelebihan dan kekurangan atas aturan (perundang-undangan) mengenai LKM.

“Kami mengucapkan terima kasih sudah diterima dengan baik kunjungan kami dan mendapat penjelasan langsung dari Pak Gubernur Ganjar Pranowo dan jajaran terkait,” jelasnya.

Dalam kesempatan tersebut, Gubernur Ganjar Pranowo menyampaikan paparan tentang upaya Pemprov mendukung kemajuan UMKM di Jateng.

Salah satunya dengan kerja sama menggandeng sejumlah marketplace besar di Tanah Air.

“Pengalaman-pengalaman selama ini sudah mendorong UMKM untuk bisa punya metode baru dalam berjualan dan ternyata menjual melalui marketplace, apalagi yang sudah unicorn begini ternyata cepet banget,” kata Ganjar.

Ganjar mendorong untuk UMKM agar mereka menggunakan cara tersebut, terutama dengan digital marketing.

Dari produk-produk UMKM yang sudah membuktikan pemasaran lewat marketplace tersebut, juga diharapkan bisa jadi inspirasi bagi pelaku usaha lainnya untuk lebih percaya diri. (*)

TONTON JUGA DAN SUBSCRIBE :